 |
| Foto: RL |
Penulis | Editor: Gery Ngamel
TUAL, MARRINnews.com - Gereja Protestan Maluku (GPM) menggelar rupa-rupa kegiatan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan GPM dan Hari Ulang Tahun ke-46 Yayasan Pembinaan Pendidikan Kristen (YPPK) Dr. J. B. Sitanala se-Maluku dan Maluku Utara.
Di bawah sorotan tema “Tumbuh, Kokoh dan Tangguh Mengukir Prestasi”, rangkaian kegiatan berpusat di pelataran Gereja Anugerah Ohoijang, Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara, Kamis (20/7/2023).
Pantauan media ini, rangkaian kegiatan diawali dengan pembukaan Expo Festival Peneliti Belia II. Sebanyak 12 cabang YPPK Dr. J.B. Sitanala yang tersebar di Maluku dan Maluku Utara turut serta.
Mereka terdiri dari Cabang Ambon Timur, yang hadir dengan 10 project untuk jenjang TK dan SMA. Cabang Seram Barat dengan tiga project jenjang SD dan SMP.
Cabang Masohi hadir menampilkan 10 project untuk jenjang SD dan SMA. Selanjutnya, Cabang Pulau Aru dengan 4 project jenjang SD dan SMP. Dan Cabang Lemola, menampilkan 4 project jenjang SD.
Selain itu, Cabang Pulau Ambon hadir dengan 2 project untuk jenjang SMP. Cabang Tanimbar Selatan dengan menampilkan 1 project jenjang SMA.
Cabang Buru Selatan menampilkan 3 project jenjang SMA. Cabang Ambon Utara menampilkan 3 project jenjang SD. Sementara cabang Taniwel datang dengan menampilkan 2 project jenjang SMP.
Untuk Cabang Kei Besar, menampilkan 1 project jenjang SD. Sementara peserta tuan rumah yakni Cabang Kei Kecil dan Kota Tual menampilkan 18 project jenjang SD, SMP, dan SMA.
Pantauan media ini, Wakil Wali (Wawali) Kota Tual Usman Tamnge turut hadir dalam pembukaan kegiatan itu. Hadir pula Ketua Umum Pusat YPPK Dr. J.B. Sitanala Sarlota Singerin, Wakil Bupati Maluku Tenggara Petrus Beruatwarin, Ketua DPRD Kota Tual Hasan Sarifudin Borut, Ketua dan Sekretaris Klasis GPM Kei Kecil dan Kota Tual, para Ketua Cabang, serta Dewan Juri Expo.
Usai kegiatan pembukaan, Wawali Kota Tual berkesempatan meninjau langsung stand para peserta Expo Festival Peneliti Belia II.
Dalam peninjauan tersebut, Tamnge melakukan dialog dan tanya jawab dengan para peserta Expo yang terdiri dari anak-anak sekolah tingkat SD hingga SMA.
.jpg)
