 |
| Bupati Maluku Tenggara Muhammad Thaher Hanubun memberikan satu rak telur yang dibelanjakannya di pasar murah kepada salah satu warga, Senin (3/4/2023). Foto: Gery Ngamel. |
Penulis | Editor: Gery Ngamel
MALUKU TENGGARA, MARRINnews.com - Bupati Muhammad Thaher Hanubun hadir dan membuka secara resmi gelaran Gerakan Pangan Murah (GPM) di Halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Maluku Tenggara, Senin (3/4/2023) pagi. Gerakan itu dibarengi dengan pasar murah.
Dalam kesempatan itu, setelah dari acara pembukaan, Bupati Thaher langsung meninjau pusat pasar murah. Di sana, ia membelanjakan beberapa komoditi seperti paket sembako, telur ayam kampung, jagung dan lainnya.
Barang belanjaan sang kepala daerah tersebut lantas tak dibawah pulang. Namun, dia berikan cuma-cuma kepada warga yang tengah berbelanja di pasar murah itu, pagi tadi.
Seorang ibu penerima terlihat begitu gembira kala dipanggil bupati untuk menerima barang yang dibelanjakannya. Ia seakan tak menyangka bisa diberi barang belanjaan gratis dari bupati.
"Terima kasih pak bupati," ucap si ibu sambil menyalami Bupati Thaher.
Sebelumnya, Bupati Thaher menyoroti kegiatan pasar pangan murah tersebut, lantaran hanya dipenuhi aparatur sipil negara lingkup Pemkab Maluku Tenggara.
"Kalau lihat acaranya ini, orang-orang yang hadir, ini dari PNS untuk PNS dari PNS. Harusnya dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat," sesal Thaher saat menyampaikan arahan pada acara pembukaan GPM.
Bupati lanjut menyebut rakyat adalah elemen penting. Sehingga orientasi pasar murah harusnya lebih menyasar kepada warga.
"Kalau nanti kita (pemda) bikin lagi kegiatan seperti ini, yang kita pentingkan adalah rakyat. Kita sebagai motivator, kita yang memberikan dorongan kepada mereka," tegas Thaher.
Sementara itu, beranjak dari pengamalan tahun kemarin, Bupati mengingatkan dinas terkait untuk mengawasi setiap pergerakan para pembeli.
"Pengalamannya kita pernah bikin di sini (pasar murah), orang dari mana datang borong semua gula dan produk lainnya. Dia borong dengan lalu dijual dengan harga mahal di tempat lain, sehingga tolong dijaga baik-baik kepercayaan ini," kata Thaher berpesan.
