Marrin News

Pendaftaran Bacaleg PKN Malra untuk Pemilu 2024 Dibuka, Tunavarny Sentil 'Politikus' Janji Surga

Potret serimoni pembukaan pendaftaran Bacaleg Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Maluku Tenggara. Acara dilangsungkan di depan Sekretariat Pimcab PKN, Jalan Raya Langgur-Debut, Kabupaten Maluku Tenggara. Foto: Gerry Ngamel-MARRINnews.com.

Penulis | Editor: Gerry Ngamel

MALUKU TENGGARA, MARRINnews.com - Dewan Pimpinan Cabang (PAC) Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kabupaten Maluku Tenggara telah membuka pendaftaran bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) untuk kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Pendaftaran Bacaleg oleh PKN Maluku Tenggara (Malra) dibuka secara resmi pada Rabu (1/3/2023) siang WIT, di Sekretariat Pimcab PKN, Jalan Raya Langgur-Debut, Maluku Tenggara, Maluku. Acara pembukaan itu sendiri tampak berlangsung sangat sederhana.

Ketua Pimcab PKN Malra, Tony Tunavarny menyampaikan bahwa pendaftaran mulai dibuka 1 Maret 2023 dan akan berakhir pada 14 Maret 2023 mendatang. 

Adapun dalam proses rekrutmen, pendaftar tidak dikenakan biaya apapun. Pendaftaran  Bacaleg dari PKN terbuka untuk umum.

Sementara formasi Bacaleg yang dibutuhkan Partai Kebangkitan Nasional tersebar di tiga Daerah Pemilihan (Dapil) di Kabupaten Maluku Tenggara. 

"Pendaftaran ini tidak dipungut biaya, gratis. Tentunya, setiap peserta (pendaftar, red) yang ingin mendaftar, wajib memasukan atau melampirkan fotocopy KTP dan ijasah terakhir. Untuk kelengkapan (administrasi, red) lainnya, nanti dilengkapi kemudian berdasarkan ketentuan KPU untuk seorang calon anggota legislatif," ungkap Tony kepada wartawan di Sekretariat Pimcab PKN, Rabu (1/3/2023).

Sebagai salah satu partai baru di Indonesia, Tony menyatakan, PKN berkomitmen membawa warna baru dalam dunia politik NKRI. 

Seiring itu, sejauh ini, lanjut kata dia bahwa pihaknya telah membangun konsolidasi di luar tubuh partai untuk menemukan bacaleg yang sesuai ideologi partai itu sendiri. Termasuk, komitmen membangun bangsa dan negara.

"Karena kita partai baru, memang tidak gampang. Namun, pastinya, di awal kita sudah membentuk kepengurusan di tingkat kabupaten hingga ke desa-desa. Disamping itu juga ada konsolidasi bacaleg untuk bagaimana pribadi-pribadi tertentu yang bisa berbuat untuk daerah, kita ajak bergabung dengan PKN," sebut Tony.

Sosok pengusaha ternama di Malra itu tak luput menyentil soal identitas politisi janji surga. Bagi dia, seorang politisi jangan sekedar menabur janji manis kehidupan ala surgawi. Sebab, jika janji-janji tersebut tak ditepati, si politisi itu sendiri ibarat Politikus 'Politisi Busuk'.

"Kedepan, PKN bisa menjadi contoh bagaimana berpolitik yang santun dan berkomitmen, bukan janji-janji surga. Karena bagi PKN, janji-janji politik adalah janji-janji yang harus ditepati. Ketika politisi tidak menepati janjinya, maka politisi itu bisa dilabelkan sebagai politikus 'politisi busuk'," tegas dia menambahkan.

Partai besutan Anas Urbaningrum ini mengusung konsep bergotong-royong dan berdedikasi dalam menjaring Bacaleg di Kabupaten berjuluk Bumi Larvul Ngabal itu. 

Pimcab PKN lantas berharap adanya langkah dari sosok putra-putri terbaik di kalangan masyarakat Maluku Tenggara untuk ikut memperjuangkan hak rakyat di legislatif. 

"Putra-putri terbaik yang mempunyai rasa simpati dan rasa memiliki terhadap daerah, tentunya kami berharap bisa bergabung dengan PKN. Moga-moga dengan pertolongan Yang Maha Kuasa, orang dengan punya niat baik membangun daerah bisa dibuka jalan untuk bisa berbuat untuk daerah ini," imbuh Tony.

Partai berlambang burung Garuda merah ini juga menargetkan perolehan jatah kursi di perlementaria. 

Tak tanggung-tanggung, mantan Anggota DPRD Malra itu bahkan mengklaim bahwa PKN bakal meraup kemenangan dalam pesta demokrasi serentak lima tahunan tersebut di Kabupaten Maluku Tenggara.

"Tidak muluk-muluk ya, bagi kami PKN tidak menargetkan bahwa kita harus bisa satu dua kursi. Cuman namanya perjuangan, target kita PKN harus keluar sebagai pemenang di Kabupaten Maluku Tenggara. Baik mau 1 kursi, mau 5 kursi atau 10 kursi, PKN harus menang di Maluku Tenggara," tandas Tony.

Baca Juga

Berita Populer

Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar