![]() |
Bupati Malra M. Thaher Hanubun berpose bersama para penerima bantuan, di Aula Kantor Bupati, Senin (12/12/2022). Foto: istimewa |
Penulis |
Editor: Gerry Ngamel
LANGGUR, MARRINnews.com – Dinas Sosial Kabupaten Maluku
Tenggara (Malra) kembali mengucurkan beragam jenis bantuan kepada sejumlah keluarga
dan kelompok usaha di Maluku Tenggara.
Sesuai data Dinas Sosial Malra, komponen bantuan yang diberikan
yakni kategori kelompok usaha bersama penanganan inflasi berupa stimulan usaha produktif.
Bantuan atensi program rehabilitasi sosial berupa alat bantu
disabilitas, sembako, perlengkapan sekolah, pakaian, perlengkapan tidur serta kewirausahaan
kepada penyandang disabilitas dan lansia.
Ada juga, komponen bantuan program perlindungan sosial berupa
buffer stock dan permakanan kepada korban bencana sosial dan bencana alam, perlengkapan
kearifan lokal dan penguatan ekonomi produktif program kearifan lokal.
Kepala Dinas Sosial Malra Hendrikus Watratan merinci, bantuan
kepada kelompok usaha bersama penanganan inflasi bersumber dari dana APBD Malra
2022 sebesar Rp189.989.600.
“Masing-masing kelompok usaha bersama menerima senilai Rp9.999.450.
Sebanyak 19 KUBE yang tersebar di 11 kecamatan dan 19 ohoi se Malra menerima bantuan
ini,” sebut Watratan dalam laporannya pada acara penyerahan bantuan, Senin (12/12/2022).
Kemudian, untuk bantuan atensi program rehabilitasi sosial bersumber
dari dana APBN Kementerian Sosial RI sebesar Rp155.336.838. Rincian nilai bantuan
masing-masing mencakup bantuan atensi program rehabilitasi sosial Rp100 juta dan
bantuan alat bantu disabilitas senilai Rp55.336.838.
“ Penerima bantuan ini sebanyak 104 jiwa, tersebar di Kecamatan
Kei Besar dan enam kecamatan di wilayah PP Kei Kecil,” ungkap Hen.
Sementara bantuan tanggap darurat bencana sosial dan bencana
alam juga bersumber dari APBN Kementerian Sosial RI dengan total dana bantuan sebesar
Rp1.225.497.500.
“Penerima bantuan tanggap darurat bencana sosial sejumlah 191
KK. Sedangkan untuk bencana alam sebanyak 29 kk di kecamatan Kei Besar, Kei Besar
Selatan, Kei Besar Selatan Barat dan Kei Besar Utara Timur,” imbuhnya.
Selanjutnya, bantuan kepada korban bencana alam bencana alam
bersumber dari APBD Malra 2022 sebesar Rp52.037.600. Bantuan ini dalam bentuk belanja
barang.
Lalu, bantuan program keserasian sosial di Ohoi Weduar bersumber
dari APBD Malra 2022 senilai Rp122.225.700.
Terakhir, bantuan program kearifan lokal bersumber dari dana
APBN Kementerian Sosial sebesar Rp100 juta. Penerima bantuan ini sebanyak 2 ohoi
yakni Ohoi Elaar Let dan Ohoi Letvuan.
“Masing-masing ohoi menerima bantuan senilai Rp50 juta,” terang
Hen.
Adapun Bupati Malra M. Thaher Hanubun hadir dan menyerahkan secara
simbolis komponen bantuan tersebut, yang digelar di Aula Kantor Bupati, Senin
(12/12/2022) sore.
Dalam kesempatan sambutannya, Bupati menyampaikan Terima kasih
kepada pemerintah pusat melalui Kemensos, yang mana telah merespon permintaan Pemda
Malra untuk bantuan penangan korban bencana sosial dan alam.
“Termasuk pula bantuan atensi bagi penyandang disabilitas dan
lansia, BLT BBM serta bantuan kearifan lokal,” kata Thaher.