Penulis | Editor: Gerry Ngamel
LANGGUR, MARRINnews.com - Bupati Maluku Tenggara Muhammad Thaher sangat mendambakan adanya penthabisan Imam baru Gereja Katolik Keuskupan Amboina dilangsungkan di Langgur, Kepulauan Kei.
Bupati juga menginginkan agar pembangunan Gereja Katedral Langgur dapat segera rampung. Sehingga penthabisan imam baru dapat digelar di gereja tersebut, pada tahun 2023 mendatang.
"Kita berdoa, mudah-mudahan kita bisa menyelesaikan Gereja Katedral Langgur (pembangunan) pada tahun 2023. Gereja Langgur harus selesai karena saya telah meminta kepada Bapak Uskup waktu itu, Uskup Mandagi untuk thabisan pastor dilaksanakan di Langgur, Maluku Tenggara," kata Thaher saat menghadiri acara syukuran misa perdana Pastor Amandus Labetubun, Senin (17/10/2022).
Harapan Bupati untuk penthabisan imam baru dilakukan di Langgur akhirnya terpenuhi. Ia mengaku, Uskup Amboina saat ini, Mgr Inno Ngutra telah mengabulkan permintaan tersebut.
"Alhamdulilah, Puji Tuhan, terjawab sudah dengan Bapak Uskup Inno Ngutra bahwa penthabisan pastor baru nanti akan dilakukan di Langgur pada tahun 2023. Mudah-mudahan rencana itu tidak berubah," ungkap Thaher.
Bagi orang nomor satu Maluku Tenggara, penthabisan imam baru di Langgur akan membawa berkah tersendiri bagi daerah dan masyarakat Bumi Larvul Ngabal, Maluku Tenggara.
"Kalau begini, penthabisan para pastor di tanah Kei, berkah Tuhan semakin hari semakin besar untuk Maluku Tenggara," ujar Thaher.
Di tahun 2023 juga sebelum penthabisan, lanjut kata Thaher bahwa akan dilakukan peresmian Gedung Gereja Santa Maria Tak Bernoda Langgur.
"Saya berkomunikasi dengan Bapak Uskup (Mgr Inno Ngutra) sehingga saya berani sampaikan dalam mimbar ini. Peresmian selesai, langsung dipakai untuk penthabisan para pastor baru. Berkat Tuhan akan datang ke sini," tutur Thaher.