 |
| Gubernur Maluku Murad Ismail, didampingi Ketua DPRD Maluku, Ketua PKK Maluku, Kakanwil Kementerian Agama Maluku, Bupati Maluku Tenggara, Ketua PKK Malra, Kepala Kantor Kementerian Agama Malra, menekan tombol sirene sebagai tanda peresmian Masjid Al-Anshor Ohoi Dunwahan, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Sabtu (23/7/2022). Foto: Labes, Suaradamai.com |
Reporter: Gerry Ngamel
Langgur, MARRINnews.com – Gubernur Maluku Murad Ismail meresmikan Masjid Al-Anshor Ohoi Dunwahan, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Sabtu (23/7/2022).
Masjid ini termasuk salah satu pembangunan rumah ibadah tercepat (16 bulan) dengan menggunakan dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Pemkab Malra).
Tiba di Ohoi Dunwahan, Gubernur Maluku dan rombongan disambut dengan penuh suka cita. Siswa-siswi SD dan SMP menjadi pagar hidup sambil mengibarkan bendera merah putih.
Warga Ohoi Dunwahan dan ohoi-ohoi di sekitar, baik yang Muslim maupun Kristen, turut hadir mengambil bagian dalam sukacita persmian Masjid yang baru itu.
Acara peresmian Masjid ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Gubernur Maluku Murad Ismail, didampingi Ketua DPRD Maluku, Ketua PKK Maluku, Kakanwil Kementerian Agama Maluku, Bupati Maluku Tenggara, Ketua PKK Malra, dan Kepala Kantor Kementerian Agama Malra.
Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita. Gubernur dan rombongan kemudian meninjau dalam Masjid. Setelah itu, bersama Kakanwil Kemetenterian Agama, orang nomor satu Maluku itu memasang nomor ID Masjid.
Dibangun Selama 16 Bulan
Ketua Panitia Jangut Rahakbauw dalam laporannya menjelaskan, pembangunan Masjid Al-Anshor diawali dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Malra M. Thaher Hanubun pada 19 Maret 2021 lalu.
Atas dukungan Pemkab Malra dan masyarakat ohoi tetangga, lanjut Rahakbauw, pembangunan berjalan lancar. Hanya butuh waktu enam bulan 14 hari, Masjid sudah dapat diresmikan.
“Pembangunan menghabiskan anggaran sebesar Rp1,27 miliar. Terdiri atas bantuan Pemkab Malra sebesar Rp1,20 miliar, Partai Gerindra sebesar Rp70 juta dalam bentuk barang, dan sumbangan dari masyarakat,” sebut Rahakbauw.
Sementara itu, di waktu yang sama, Bupati Malra M. Thaher Hanubun meminta dukungan Gubernur untuk bantu menyelesaikan sarana prasarana yang kurang di Masjid, yakni toilet dan tempat wuduh.
Selain itu, bersama Ketua Panitia, Wakil Uskup Wilayah Kei Kecil dan Kota Tual, Pendeta GPM Anugerah, Bupati menyerahkan langsung proposal pembangunan Masjid Al-Anshor. Kepada Gubernur, Bupati bilang bahwa proposal untuk pembangunan Gereja Katedral Langgur, Gereja Protestan yang baru di Langgur, dan Masjid Al-Mujahirin akan menyusul.
Menanggapi permintaan Bupati terkait pembangunan toilet dan tempat wuduh, Murad Ismail sebagai Gubernur Maluku menyumbang Rp150 juta dan sebagai Ketua Partai PDI Perjuangan Maluku, ia menyumbang Rp140 juta.
