Marrin News

Penyaluran BLT Minyak Goreng di Malra Dibarengi Vaksinasi Covid-19

Sejumlah warga di Kabupaten Maluku Tenggara sedang mengantri untuk menerima BLT minyak goreng di Gedung Serbaguna Larvul Ngabal Langgur, Senin (18/4/2022). Tampak sebelah kanan antrean, tersedia meja layanan vaksinasi Covid-19. Sumber foto: Ichat Ohoira-Bag. Prokopim Pemkab Malra. 

Penulis | Editor: Gerry Ngamel

LANGGUR, MARRINNEWS.com – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng dengan alokasi tiga bulan, (April, Mei, Juni) senilai Rp300.000 tengah mulai disalurkan di Kabupaten Maluku Tenggara.

PT Pos Indonesia Cabang Tual sebagai penyalur bantuan, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara membuat mekanisme pembagian BLT dilakukan per kecamatan dan ohoi sesuai domisili penerima bantuan. Cara ini dinilai efektif mengurai kerumunan dan antrean warga, juga memperlancar proses penyaluran.

Adapun penyaluran sudah dilakukan sejak Selasa (12/4/2022) kemarin dan baru dilanjutkan kembali pada Senin (18/4/2022) untuk KPM berdomisili wilayah Kecamatan Kei Kecil. Pembagian berlangsung di Gedung Serbaguna Larvul Ngabal Langgur. 

Selanjutnya penyaluran akan dilakukan sesuai jadwal yang telah ditetapkan PT Pos Cabang Tual bersama Dinas Sosial setempat.

Sementara itu, penyaluran BLT minyak goreng di Kabupaten Maluku Tenggara dilakukan berbarengan dengan vaksinasi Covid-19.

Kepala Dinas Sosial Malra, Hendrikus Watratan menyebut warga tak hanya datang untuk menerima bantuan saja, namun diarahkan juga untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis pertama, kedua dan ketiga atau booster.

Hal tersebut sebelumnya juga ditegaskan Bupati Malra M. Thaher Hanabun dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Bidang Administrasi Umum Martinus Mon, pada acara pembukaan launcing penyaluran BLT minyak goreng di Gedung Serbaguna Larwul Ngabal, Senin (18/4) pagi.

“Semua KPM penerima bantuan diwajibkan sudah vaksinasi dosis pertama, kedua dan booster. Bagi yang belum ataupun tidak mengikuti vaksinasi dapat dikenai sanksi administrasi, berupa penundaan atau penghentian pemberian bansos dan layanan adminstrasi pemerintahan,” ujar Mon.

Ia menerangkan, kebijakan dilakukan sesuai Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2021 dan Instruksi Bupati Nomor 52 Tahun 2021 tentang percepatan vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi Covid-19 di Kabupaten Maluku Tenggara.

Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara tengah menggenjot capaian target vaksinasi dosis kedua dan booster. Hal ini juga sebagaimana instruksi Kapolri dan Menteri Dalam Negeri.

“Kemarin dalam rapat secara virtual dengan Kapolri dan Kementerian Dalam Negeri, ditekankan bahwa pada Juli 2022 vaksinasi dosis kedua sudah harus mencapai 70 persen,” ujar

Sesuai data Dinas Kesehatan Malra, tercatat warga yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis dua di Maluku Tenggara hingga periode 18 April 2022, yakni sebanyak 48.157 orang atau 51,40 persen. Sedangkan untuk dosis ketiga atau booster, baru mencapai 3.643 orang atau 3,89 persen.

“Kita (Pemda Malra) upayakan target 70 persen untuk vaksinasi dosis kedua harus bisa tercapai pada akhir Juli nanti. Sehingga sejumlah cara dilakukan termasuk dengan memanfaatkan momen penyaluran BLT ini,” ujar Kadis Sosial Malra, Hen Watratan menambahkan kepada wartawan.

Hen memastikan, ada sebanyak 7.230 warga Maluku Tenggara terdata sebagai penerima bantuan tunai minyak goreng dan bantuan pangan non tunai (BNPT).

“Selain pemberian BLT minyak goreng,  Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Kabupaten  Malra menyalurkan BNPT atau bantuan sembako tahap 5 bulan Mei 2022 untuk 7.230  KPM yang penyalurannya melalui PT Pos Cabang Tual sebesar Rp200 ribu. Sementara tahap 4 dan 6 penyalurannya melalui PT. Bank Mandiri Cabang Langgur  sebesar  Rp.  400.000, dalam bentuk sembako di Agen E-Warung,” kata Watratan.

Hen menandaskan, penyaluran BLT Minyak Goreng untuk seluruh KPM di Maluku Tenggara ditargetkan dapat tuntas sebelum Hari Raya Idul Fitri tiba. 

Baca Juga

Berita Populer

Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar