Penulis | Editor: Gerry Ngamel
Langgur,
MARRINNEWS.com – Kontribusi
Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), era kepemimpinan Bupati M. Thaher
Hanubun dan Wakil Bupati Petrus Beruatwarin dalam menunjang aspek kehidupan umat
beragama di daerah itu tidak perlu diragukan. Tidak hanya satu komunitas, semua
komunitas agama mendapat perlakuan seimbang, proposional.
Bupati Malra,
Muhammad Thaher Hanubun menyatakan implementasi dukungan Pemerintah daerah saat
ini terhadap semua agama dapat terlaksana, juga karena kontribusi Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) Maluku Tenggara.
“Saya
bersyukur, atas komunikasi baik dengan DPRD maka APBD kita dapat dimaksimalkan
untuk membangun berbagai sarana peribadatan maupun dukungan terhadap berbagai
kegiatan umat baik Kristen Protestan, Katolik serta Islam dan Hindu,” ujar Thaher
dalam sambutan yang disampaikan dalam acara pembukaan Sidang Klasis Pp. Kei Kecil
dan Kota Tual ke-69 di Gedung Gereja Baru Bet'El, Jemaat GPM Wab Watngil, Minggu (27/3/2022).
Bupati Thaher
menegaskan bahwa Pemerintahan Malra saat ini senantiasa hadir untuk semua umat beragama,
tidak hanya satu komunitas umat agama tertentu saja.
“Pemerintah
daerah akan terus memaksimalkan anggaran untuk kemaslahatan banyak orang,” kata
dia.
Orang nomor
satu Bumi Larvul Ngabal itu pun berkomitmen akan menunaikan tugas dan tanggung jawab
Pemerintah daerah dalam menunjang keberlangsungan pembangunan sarana peribadatan,
sebagaimana mestinya hingga akhir masa periodisasi.
“Tahun
ini dan tahun-tahun yang akan datang, akan ada beberapa peresmian sarana peribadatan
baik Gereja Protestan, Gereja Katolik maupun Masjid. Dan ini akan terus
berjalan sampai akhir masa jabatan kami (Bupati MTH dan Wabup PB) di tahun 2023
nanti,” cetus Thaher.
“Kita
juga patut bersyukur, karena kerinduan Umat Protestan di Tanah Kei selama bertahun-tahun
untuk adanya sebuah gedung sebagai sarana pembinaan umat akhirnya akan segera
terwujud. Sarana tersebut, yakni Gedung PESPARAWI yang mana saat ini telah selesai
dikerjakan dan akan dianggarkan pembangunan pagar dan pelatarannya,” sebut Bupati
Thaher.
Sementara
itu, Bupati lanjut mengatakan, Pemerintah daerah menyambut baik Persidangan ke-69
Klasis GPM Pulau-Pulau Kei Kecil dan Kota Tual yang terselenggara hari ini,
Ia pun berharap,
momentum ini mampu menjadi wadah dialog internal untuk menghadirkan wajah baru
keterlibatan umat Kristiani dalam menunjang persaudaraan sejati, demi membangun
Maluku Tenggara yang sejahtera.
“Saya
sangat mengharapkan Persidangan kali ini dapat merekomendasikan pikiran –
pikiran untuk Pemerintah daerah dalam penentuan kebijakan kedepan,” pungkas Thaher.