Marrin News

Bappeda Tual: “Rencana” Tambatan Perahu 70 Meter Dibangun di Desa Fiditan

Kepala Bappeda Kota Tual, Fahry Rahayaan saat ditemui Marrinnews.com disela-sela kegiatan reses Anggota DPRD di wilayah Kota Tual, Jumat (25/2/2022). Sumber foto: Jimmy

Kontributor: Jimmy
Editor: Gerry Ngamel

TUAL, MARRINNEWS.com – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tual Fahry Rahayaan mengungkapkan, Pemerintah Kota Tual berencana akan membangun tambatan perahu sepanjang 70 meter di Desa Fiditan, Kecamatan Dullah Utara. Program tersebut direncanakan berlangsung dalam tahun 2022 ini.

“Masyarakat Fiditan sebentar lagi mempunyai tambatan perahu. Karena, di tahun ini (2022) kita rencanakan membangun tambatan perahu untuk para nelayan dan warga yang ada di Desa Fiditan," kata Fahry di Tual, Jumat (25/2).

Rahayaan menjelaskan, saat ini sudah ada tambatan perahu di Desa Fiditan. Meski begitu, sesuai rencana, tambatan tersebut akan diperbesar sehingga memudahkan aktivitas warga, terutama nelayan.

"Tambatan perahu yang sudah ada kita akan perbesar lagi dan menambah panjangnya untuk memudahkan warga itu sendiri," ujar Fahry.

Rahayaan memastikan pembangunan infrastruktur berupa tambatan perahu dimaksud sudah dapat terealisasi pada pertengahan tahun 2022 ini. Tambatan perahu yang akan dibangun itu sepanjang 70 meter sehingga memungkinkan kapal motor ukuran besar juga bisa berlabuh.

"Tambatan perahu yang ada di Desa Fiditan, kita akan perluas jangkauannya. Pertengahan tahun ini juga sudah mulai dengan proses pekerjaannya," sebut dia.

Dia menambahkan, akan lebih mudah bagi nelayan dengan adanya dermaga yang akan dibangun nanti. Apalagi, lanjut kata Fahri, keberadaan Desa Fiditan layaknya seperti Kota Jakarta, dimana hampir semua suku ada di desa itu.

“Perahu nelayan tidak lagi harus berlabuh di area Tual, cukup di Fiditan saja. Karena hampir semua suku, ada Bugis, Jawa, Manado, Buton tinggal di Fiditan,” kata Fahry.

Baca Juga

Berita Populer

Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar