 |
| RD. Inno Ngutra. Dok: Marrinnews.com/Istimewa |
Penulis/Editor: Gerry Ngamel ||
Langgur, MARRINNEWS.com
- Paus Fransiskus di Vatikan menetapkan Sekertaris Keuskupan Amboina, Romo Inno
Ngutra Pr sebagai Uskup Diosis Amboina.
Romo Inno diangkat
menggantikan Mgr Petrus Canisius Mandagi MSC, yang pada November 2020 lalu telah
diangkat Paus Fransiskus sebagai Uskup Keuskupan Agung Merauke dan
Administrator Apostolik Keuskupan Amboina.
Pengumuman
penetapan Uskup Amboina di dilakukan dalam Misa Syukur Perayaan Santa Perawan Maria
Dikandung Tanpa Noda dan HUT Tarekat MSC ke 167, serta Upacara Kaul TMM yang
berlangsung di Gereja Maria Bintang Laut (MBL) Benteng-Ambon, Maluku, Rabu (8/12/2021)
pukul 08.00 WIT.
Pengumuman Uskup
baru Amboina ditayangkan langsung melalui Kanal YouTube Komsos Keuskupan Amboina.
Mgr Petrus Canisius
Mandagi MSC membacakan secara langsung surat Uskup Agung Piero Pioppo, Duta
Besar Vatikan untuk Indonesia tentang penetapan Inno Ngutra sebagai Uskup Amboina.
Surat keputusan itu dibacakan di hadapan ratusan umat Katolik, para pastor,
biarawan, serta biarawati yang menghadiri Perayaan Ekaristi di Gereja MBL Benteng.
Surat keputusan penetapan Romo Inno Ngutra sebagai Uskup Amboina ditujukan
kepada Uskup Agung Mgr. P. C. Mandagi MSC sebagai Administrator
Apostolik Keuskupan Amboina.
“Yang Mulia, saya
hendak memastikan kepada anda melalui surat ini bahwa Bapa Suci Paus Fransiskus
telah mengangkat Romo Seno Ngutra yang terhormat sebagai Uskup Amboina yang baru,
dan sebagai penerus anda,” demikian kutipan surat keputusan penetapan sebagaimana
disampaikan Mgr Mandagi.
“Berita ini, dipublikasikan
hari ini di Roma dan seluruh dunia, waktu tengah hari (waktu Vatikan), pukul
20.00 waktu Amboina,” tambah Mandagi.
Romo Inno Ngutra
lahir di Desa Waur, Kecamatan Kei Besar, Kepulauan Kei, Kabupaten Maluku Tenggara
pada 7 November. Saat ini ia menjabat Sekertaris Keuskupan Amboina, sekaligus bertugas
sebagai Rektor Program Pra Imamat
dan Staf Dosen pada STPAK Santo Yohanes Penginjil Ambon.
Uskup Mandagi mengatakan,
kini umat Katolik di Maluku dan Maluku Utara telah memiliki Uskup baru. Oleh karenanya,
ia mengingatkan seluruh umat agar tidak lagi menyapa Inno Ngutra dengan sebutan
Pastor.
“Mulai saat ini
kita akan menyapa, bukan lagi Pastor Inno Ngutra tetapi Uskup Ino Ngutra, MGR Inno
Ngutra,” tegas Uskup Mandagi.
Mandagi menyerukan
agar seluruh umat memanjatkan doa bersama kepada Uskup Amboina yang baru.
Administrator
Apostolik Keuskupan Amboina ini menyebutkan, penahbisan Romo Inno sebagai Uskup
Amboina direncanakan berlangsung sesudah Perayaan Paskah, pada tanggal 23 April
2022 di Gereja Katedral Ambon.
"Penahbisan
Uskup baru Amboina akan dilaksanakan sesudah Paskah, dan memang sebaiknya tempat
pentahbisan adalah Gereja Katedral Ambon, sedangkan resepsi di Gedung Xaverius Ambon,”
ungkap Uskup Agung Mandagi.
