Marrin News

Dibalik Pesona MTQ Malra, Sulis Si "Cinta Rasul" dan Kehormatan Bagi Tanah Kei

Pose Sulis saat mengisi acara pada pembukaan MTQ ke 29 tingkat Kabupaten Maluku Tenggara, di Desa Danar, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan, Jumat (10/12/11/2021). Sumber foto: Ronald Reyaan. 

Penulis/Editor: Gerry Ngamel ||

Langgur, MARRINNEWS.com – Penyanyi religi, Sulistyowati atau akrab disapa Sulis (31) mengaku bangga bisa menginjakan kakinya di tanah Larvul Ngabal, Kepulauan Kei, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku. Sulis bahkan terkesan dengan tatanan kehidupan sosial masyarakat Kei, yang menjunjung tinggi nilai-nilai pluralitas.

Hal itu disampaikan Sulis saat mengisi acara pada pembukaan MTQ ke 29 tingkat Kabupaten Maluku Tenggara, di Ohoi atau Desa Danar Ternate, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan, Jumat (10/12/2021) malam.

“Alhamdulillahi rabbil 'alamin, malam hari ini Sulis sungguh bahagia, Sulis sangat gembira, karena Sulis dapat ikut memeriahkan MTQ ke 29 Kabupaten Maluku Tenggara,” ujar penyanyi kelahiran Solo, Jawa Tengah itu.

Menurut Sulis, dirinya telah 20 tahun berkarir sebagai penyanyi religi. Sepanjang masa itu, ia sudah sering sekali menghadiri acara-acara pembukaan, juga penutupan MTQ di sejumlah daerah.

Namun, katanya memastikan bahwa tidak diketemukan ada umat agama lain berpartisipasi langsung, sebagaimana dalam penyelenggaraan MTQ Maluku Tenggara.

“Disini ada satu yang istimewa, berbeda dengan daerah-daerah lainnya. Kebanyakan pasti, o....kalau ada kegiatan Islami, umat Islam saja yang isi acara, tetapi disini tidak. Ini yang tidak dimiliki tempat (daerah, red) lain,” ungkap penyanyi berdarah Solo, Jawa Tengah itu.

“Ada umat lain yang ikut memeriahkan, bahkan menyumbangkan suaranya. Kalau bukan di tanah ini (Kei, Maluku Tenggara), hal itu tidak mungkin terjadi,” ucap Sulis.

Bukan kiasan ataupun hisapan jempol semata, apa yang dikatakan Sulis, karena ia sendiri menyaksikan langsung bagaimana keberadaan nilai-nilai pluralisme dalam kehidupan sosial masyarakat Kei ditunjukan dalam pelaksanaan pembukaan MTQ ke 29 Maluku Tenggara.

Tentunya bahwa MTQ merupakan kegiatan keagamaan bagi umat Muslim, tapi sudah menjadi tradisi di Tanah Kei, umat Nasrani ikut terlibat langsung dalam kegiatan tersebut. Begitu juga sebaliknya, kegiatan keagamaan umat Nasrani, umat Muslim juga bakal terlibat.

“Maluku Tenggara menjadi satu-satunya daerah, yang mana Sulis menyaksikan langsung bagaimana kerukunan antar umat beragama itu ada,” imbuhnya.

Ia mengklaim cara hidup orang Kei dalam memupuk dan menjunjung tinggi nilai-nilai keberagaman agama dapat senantiasa terjalin, oleh karena dilandasi cinta, cinta kepada sesama.

“Ini semua karena cinta kita kepada sesama. Karena katong samua basudara toh. Jadi mudah-mudahan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain,” tutur Sulis.

Untuk diketahui, dalam tatanan interelasi masyarakat Suku Kei, mereka senantiasa hidup berpegang teguh pada identitas nilai kekerabatan sebagaimana falsafah leluhur Kei, “ain ni ain” “manut ain mehe ni tilur, vu'ut ain mehe ni ngifun”.

Kedua falsafah hidup tersebut mengandung makna bahwa masyarakat Kei adalah satu kesatuan masyarakat adat yang tak terpisahkan, semua orang Kei terikat dalam satu hubungan erat sebagai orang bersaudara yang berasal dari satu rahim.

Lantas, menjadi suatu kehormatan tersendiri bagi penyanyi religi bersuara emas nan merdu itu bisa berada ditengah budaya hidup masyarakat Kei, yang senantiasa memupuk kesatuan dan kerukunan antar umat beragama.

“Bagi Sulis, ini suatu kehormatan, karena tidak semua penyanyi atau artis bisa datang ke daerah ini,” ujarnya.

Tak henti-hentinya pelantun Album “Cinta Rasul” ini menyampaikan rasa hormat dan terima kasihnya kepada Bupati Maluku Tenggara Muhammad Thaher Hanubun beserta Istri Bunda Eva Elliya. Hal itu, lantaran kehadiran Sulis di Bumi Larvul Ngabal atas inisiasi dan undangan khusus dari Bupati Thaher dan Bunda Eva.

“Terima kasih, khususnya kepada ayahanda Bupati Muhammad Thaher Hanubun dan Ibunda Eva.  Alhamdulilah, akhirnya Sulis bisa datang menginjakan kaki di tanah (tanah Kei, red) ini,” pungkas Sulis.

Baca Juga

Berita Populer

Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar