Kegiatan penyuluhan lingkungan sehat oleh Pemprov Maluku bekerjasama dengan Pemkab Maluku Tenggara di Ballroom Hotel Suita, Kamis (9/9/2021). Sumber foto: Marrin News. |
Penulis/Editor: Ghege Ngamel ||
Langgur, MARRINNEWS.com – Pemerintah
Provinsi Maluku melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), pada Kamis (9/9/2021)
menggelar penyuluhan lingkungan sehat di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra). Kegiatan berlangsung
di Ballroom Hotel Suita, jalan Jendaral Soedirman Ohoijang.
Penyuluhan tersebut diselenggarakan bekerjasama dengan Bagian Kesra Setda Pemkab Maluku Tenggara. Kegiatan melibatkan 60 peserta
dari unsur tokoh agama, tokoh pemuda dan masyarakat.
Adapun penyuluhan dengan mengusung tema “Mari kita
ciptakan pola hidup sehat dan bersih" itu dibuka secara resmi oleh Asisten II Bidang
Ekonomi dan Pengembangan Sumber Daya Setda Pemkab Maluku Tenggara, M Arifin Rahayaan.
Sementara yang menjadi nara sumber yakni, Kepala
Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Pemprov Maluku Shirley Pinontoan dan
Kepala Dinas Kesehatan Malra dr Katrinje Notanubun. Bertindak sebagai moderator,
staf pada Biro Kesra Malra Pieter Don Boscho Resok.
Bupati Malra M Thaher Hanubun dalam sambutan yang
dibacakan Arifin Rahayaan mengatakan, wabah Covid-19 yang melanda dunia hingga kini
belum dapat tertangani secara tuntas.
Oleh karenanya, menurut dia bahwa hal yang perlukan
untuk menangani wabah tersebut adalah dengan melakukan evaluasi, peningkatan kapasitas
dan sosialisasi secara berkala.
“Apabila kita konsisten melakukan hal-hal ini, wabah
penyakit akan dapat dideteksi secara dini. Sekaligus juga dapat mengambil langkah-langkah
preventif untuk mencegah penyebaran wabah dimaksud,” ujar Thaher.
Selain penanganan medik, tambah Bupati, juga dibutuhkan
penanganan secara sosial melalui penyuluhan dan ceramah-ceramah agama yang sifatnya
mengajak.
“Ajakan yang dimaksud adalah terkait cara berprilaku
hidup sehat yang sesuai dengan ajaran agama maupun adat-istiadat yang berlaku,”
imbuhnya.
Sementara itu, Kadis
Kesehatan Malra dr Katrinje Notanubun menekankan salah
satu cara mencegah penyebaran coronavirus
disease 2019 (Covid-19) adalah melalui pola hidup sehat.
Ia mengatakan
pola hidup sehat tak hanya gencar dikampanyekan saat wabah Covid-19 melanda
Indonesia. Namun, jauh hari sebelumnya, pemerintah sudah gencar
mengampanyekannya.
Demikian
disampaikan dokter Ketty, sapaan akrab Kadis Kesehatan Malra saat memberikan materi
penyuluhan.
Dokter Ketty menegaskan, penting untuk
mengedukasi masyarakat saat ini agar paham dan bisa mencegah penyebaran Covid-19,
sekaligus pencegahan wabah penyakit lainnya secara bersamaan dengan cara
penerapan pola hidup sehat.
“Anggota rumah tangga harus senantiasa diberdayakan
agar tahu, mau dan mampu mempraktikan pola hidup bersih dan sehat. Serta berperan
aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat,” ujar dia.
Notanubun menyebut, pola hidup sehat dapat dilakukan
dengan menerapkan hidup yang bersih, lingkungan bersih dan makan makanan bergizi.
“Untuk makan makanan bergizi tidak hanya dengan makan ayam, buah-buahan, wortel ataupun susu. Cukup konsumsi saja daun kelor karena daun ini mengandung gizi dan protein yang tinggi dan mampu menangkal berbagai penyakit,” ujar dokter Ketty.