Wali Kota Tual Adam Rahayaan menggunting pita menuju pintu gedung baru gereja disaksikan Uskup Mandagi, Forkopimda Tual-Malra, Tokoh Adat dan pastores, Rabu (16/06/2021). Foto: Nick Renleuw |
Pewarta: Nick Renleuw
Lantunan "Alangkah Bahagianya Hidup Rukun dan Damai" dari Paduan Suara Orang Muda (OMK) Paroki Tual mengiringi masuknya para hadirin ke dalam kompleks gereja baru.
Tual, Marrinnews.com - Ritual Adat Kei warnai acara pentahbisan gedung baru Gereja Katolik St. Fransiskus Xaverius Tual, Rabu (16/06/2021). Rangkaian acara diawali dengan penjemputan Rat Tuvle (Bapa Raja Tual) Djafar Tamher bersama rombongan yang membawa kunci gereja.
Bapa Raja Tual bersama rombongan disambut di depan Loket PELNI Tual. Barisan Sekami Tual serta Tarian Sawat dari Siswa/i SMK Romel yang berasal dari lintas agama menyambut kedatangan Uskup untuk kemudian diarak menuju gedung gereja. Tarian diiringi tifa gong dari El Tun Jaya Ohoi Revav
Bapa Raja Tual Djafar Tamher bersama rombongan mengantar kunci gedung baru Gereja St. Fransiskus Xaverius Tual, Rabu (16/06/2021). Foto: Nick Renleuw |
Sementara Wali Kota Tual Adam Rahayaan bersama rombongan Forkopimda berarak dari Kantor POM. Kedua rombongan kemudian menyatu tepat di depan gerbang pagar gedung gereja.
Di sana, seluruh rombongan disambut oleh Pastor Paroki Tual RD Jack Renyaan, Ketua Dewan Pastoral Stasi Tual, Ketua Panitia Pembangunan JohanisRuban, Ketua Panitia Pentahbisan Gereja Justus Huik bersama seluruh umat Katolik Paroki St. Fransiskus Xaverius Tual.
Pastor Jack bersama seluruh umat menyambut Wali Kota, Raja Tual, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dengan pengalungan bunga.
Uskup Mandagi membuka kunci pintu gedung baru Gereja St. Fransiskus Xaverius Tual, Rabu (16/06/2021). Foto: Nick Renleuw |
Usai pengalungan bunga, Wali Kota Tual, Raja Tual, Pastor Paroki, Forkopimda Tual-Malra bersama seluruh umat berarak menuju halaman gereja. Uskup Agung Mgr. Petrus Canisius Mandagi bersama pastores menyambut kedatangan rombongan.
Lantunan "Alangkah Bahagianya Hidup Rukun dan Damai" dari Paduan Suara Orang Muda (OMK) Paroki Tual mengiringi masuknya para hadirin ke dalam kompleks gereja baru. Rangkaian acara lalu dilanjutkan dengan seremonial.
Wali Kota Tual Adam Rahayaan dalam sambutannya menyambut gembira ditahbiskannya Gereja Katolik St. Fransiskus Xaverius Tual. Menurutnya, keberadaan gereja baru ini turut mendukung visi Kota Tual sebagai Kota Religi.
Ungkapan kegembiraan juga diampaikan Uskup Mandagi. Ia merasa senang karena sebelum benar-benar meninggalkan Keuskupan Amboina menuju Keuskupan Agung Merauke, ia berkesempatan dua gereja indah di Kepulauan Kei. Kedua gereja adalah Gereja St. Yoseph Ohoijang (Malra) dan Gereja St. Fransiskus Xaverius Tual.
Tifa gong dari El Tun Jaya Ohoi Revav turut mengiringi rombongan Raja Tual yang membawa kunci gedung baru Gereja St. Fransiskus Xaverius Tual, Rabu (16/06/2021). Foto: Nick Renleuw |
Usai penyampaian sambutan, Raja Tual dan perwakilan marga Tamnge yakni Wakil Wali Kota Tual Usman Tamnge memberikan kunci gereja baru kepada Kepala Bas untuk diserahkan kepada Uskup Mandagi. Selanjutnya, Wali Kota Adam Rahayaan menggunting pita disusul Uskup Mandagi membuka pintu gedung gereja. Seluruh proses ini disaksikan Forkopimda Tual-Malra yang sempat hadir.
Akhirnya, Uskup Mandagi bersama Wali Kota Rahayaan, Wawali Tamnge, Bapa Raja Tual serta Forkopimda Tual-Malra meninjau dalam gedung gereja. Peninjauan dilakhiri dengan foto bersama tepat di depan altar.
Acara kemudian dilanjutkan dengan santapan kasih bersama hadirin non-Katolik. Sementara seluruh umat Katolik mengikuti misa di dalam gedung gereja baru. Misa Pentahbisan gedung baru Gereja St. Fransiskus Xaverius Tual dipimpin Uskup Agung Mandagi, didampingi ratusan pastores.
Rangkaian acara pentahbisan gereja juga dirangkai dengan Perayaan 25 tahun Imamat Pastor Paroki RD. Jack Renyaan, RP. Samuel Maranressy, MSC dan RP. Igo Welerubun, MSC. Ketiga pastor hadir dan turut menjadi konseebran jalannya misa.