Marrin News

Pemkot Tual Peringati Hardiknas 2021

    Wali Kota Tual membacakan Pidato Mendikbudristek RI pada upacara peringatan Hardiknas 2021 di pelataran Balai Kota Tual, Minggu (02/05/2021). Foto: Nick Renleuw

Pewarta: Nick Renleuw

Tual, Marrinnews.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tual peringati Hari Pendidikan Nasional 2021 di pelataran Balai Kota Tual, Minggu (02/05/2021) pagi. 

Peringatan Hardiknas 2021 ditandai dengan pelaksanaan upacara bendera diikuti sejumlah seremoni lainnya.

Wali Kota Tual Adam Rahayaan bertindak selaku Inspektur Upacara. Sementara Onisimus Elwuar, guru pada SMP Negeri 3 Tual didapuk sebagai Kpmandan Upacara. 

Upacara diikuti oleh Wakil Wali Kota Tual Usman Tamnge, Ketua DPRD Hasan Borut, Sekretaris Daerah Ahmad Yani Renuat, para pimpinan OPD lingkup Kota Tual, perwakilan para guru dan siswa SD dan SMP atau sederajat se-Kota Tual.

Dalam upacara tersebut, tim pengibar bendera dipercayakan kepada para guru SMP Negeri 3 Tual. Mereka adalah Fatmawati Rahangiar sebagai pembawa bendera, Lajau Lanuru sebagai pengapit kanan, dan Philipus Baha sebagai pengapit kiri.

Upacara juga dimeriahkan dengan lantunan lagu-lagu nasional dari Kelompok Koor Aubade yang berasal dari para siswa SMP Negeri 1 Tual dengan dirigen Agustina Fader.

Dalam amanat upacara Hardiknas 2021, Wali Kota Tual Adam Rahayaan membacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbudristek RI) Nadiem Anwar Makarim.

Suasana upacara peringatan Hardiknas 2021 di pelataran Balai Kota Tual, Minggu (02/05/2021). Foto: Nick Renleuw

1.   Transformasi Merdeka Belajar

penyerahaan kurikulum muatan lokal dari tim penyusun kepada Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tual, Mudatsir Tamher, dan selanjutnya diserahkan kepada Wali Kota Tual Adam Rahayaan, S.Ag., M.Si.

Mendikbudristek dalam pidatonya mengajak seluruh insan pendidikan untuk menjiwai  dan menghidupkan pemikiran Ki Hajar Dewantara yang menurutnya sudah lama tidak dimanfaatan sepenuhnya yakni bahwa esensi mendasar pendidikan haruslah memerdekakan kehidupan manusia.

“Lembaran baru pendidikan Indonesia berarti transformasi. Transformasi yang tetap bersandar pada sejarah bangsa, dan juga keberanian menciptakan sejarah baru yang gemilang,” ungkap Nadiem sebagaimana dibacakan Wali Kota Adam Rahayaan.

Nadiem mengklaim, sejak menjabat sebagai Mendikbudristek RI, ia telah berusaha mewujudkan transformasi yang bermakna dengan antara lain meluncurkan sepuluh episode Merdeka Belajar. Ia menegaskan, masih akan banyak lagi terobosan Merdeka Belajar yang akan dilakukan.

“Transformasi yang bermakna ini kami kerjakan agar segala sesuatu yang selama ini membuat bangsa ini hanya berjalan di tempat dapat berubah menjadi lompatan-lompatan kemajuan,” tegasnya.

Ia juga menegaskan bahwa krisis pandemi merupakan ladang optimisme dan kesempatan untuk menuai kemajuan. Ia mengingatkan bahwa selain tantangan pandemi, masih membentang sederet tantangan yang harus dilalui. Dan kunci melewatinya adalah dengan bergotong royong menciptakan solusi dan inovasi.

Penghargaan Kepada Guru Penggerak dan Guru Teladan

Wali Kota Tual Adam Rahayaan S.Ag., M.Si memberikan penghargaan berupa sepeda motor kepada 4 orang kepala sekolah yang disiplin, berdedikasi dan loyal dalam melaksanakan tugasnya di kecamatan pulau-pulau

Usai upacara bendera, rangkaian peringatan Hardiknas 2021 dilanjutkan dengan penyerahaan kurikulum muatan lokal dari tim penyusun kepada Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tual, Mudatsir Tamher, dan selanjutnya diserahkan kepada Wali Kota Tual.

Selanjutnya, diberikan penghargaan kepada 10 Calon Guru Penggerak (CGP) Kota Tual angkatan pertama dan 2 orang Guru Pengajar Praktik angkatan pertama. Selain itu, Pemkot Tual juga memberikan penghargaan berupa sepeda motor kepada 4 orang kepala sekolah yang disiplin, berdedikasi dan loyal dalam melaksanakan tugasnya di kecamatan pulau-pulau.

Keempat kepala sekolah dimaksud adalah Hardiyanti Sermaf (Kepala SD Negeri Kaemear, Kur), Nurjanah Ohoitenan (Kepala SMPN Satap Hirit, Kur), Hamdi Rahakbauw (Kepala SD Negeri Yamru, Tayando) dan Abdurahman Tusyek (Kepala SMP Negeri 1, Tayando).

Baca Juga

Berita Populer

Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar