 |
| Potret Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun bersama Istri Eva Elliya Hanubun serta Kerala Kejaksaan Negeri Tual, Dicky Darmawan saat mengantar Yelim kepada keluarga Imam baru di Ohoi Ohoinol, Selasa (27/4/2021) sore. Foto/Dok: Marrinnews.com |
Penulis: Ghege Ngamel | Editor: Ghege
Langgur,
Marrinnews.com – Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun dan Istri Eva
Eliya Hanubun pada Selasa (27/4/2021) sore, mengantar 'Yelim' atau bantuan kepada
keluarga Imam (Pastor) baru asal Ohoi Ohoinol, Kecamatan Kei Kecil Timur.
Yelim
tersebut diberikan Bupati Thaher dan Bunda Eva secara kekeluargaan. Bupati dan
Istri didampingi Kepala Kejaksaan Negeri Tual Dicky Darmawan.
Kedatangan
Bupati bersama rombongan di Ohoinol disambut secara adat oleh para tetuah.
Dalam prosesi adat itu, Bunda Eva Elliya diangkat menjadi bagian dari Vat Vat
Dit El Walken, yang ditandai dengan penyematan gelang mas adat.
Penyematan
yang sama juga diberikan kepada Kejari Tual. Dicky diangkat sebagai Bran Ran
Welau Far Far di Woma El Simreuw.
Usai
dari situ, Bupati bersama rombongan berarak menuju pelataran woma (pusar
kampung) dan rumah adat. Di woma, tetuah adat kembali melakukan prosesi adat.
Sementara
saat berada di rumah adat, Bupati menyampaikan maksud kehadirannya bersama sang
istri.
“Ler i, ya’a ba dis tugas ed ne ba
yan tete. Kebetulan fuk ne u hov i ya waring turan Kejari n'hov ning tebtuan ma
ba dat i tagal u dinar ne urat ar kerja na'a ohoi i. Ak bo afa ar kerja i ya it
yan te besa din ma it besa ta fikir hak harmes mes-
(Hari
ini saya datang bukan karena urusan kerja dinas tapi ini perjalanan
kekeluargaan. Kebetulan saya datang dengan saudara bapak Kejari dan istri saya karena
saya dengar ada acara dan kerja di kampung ini. Acara ini adalah milik semua keluarga
yang ada, termasuk saya. Jadi saya merasa turut bertanggung jawab bersama
keluarga disini),” tutur Thaher.
“Ma u dat ler i ya m'far kokat fatu hov i ya afa den he fo nan
tul ne ya'a fel te u hof fuk afa im bi ras ras he-
(Jadi saya datang ini dengan membawa sebutir
beras dan barang lainnya supaya menjadi tanda bahwa saya turut sepenanggungan
dengan apa yang keluarga rasakan),” tambah dia.
Bupati memastikan, saat acara misa pertama
nanti ia akan datang membawa serta pimpinan OPD lingkup Pemkab Malra.
"Tek ni waktu akbo, ba
kubni, ya’a hov kepala dinas besa m’dat (Nanti tiba waktunya, baru saya dan
para kepala dinas datang lagi),” ungkap MTH.
Sementara
itu, salah satu tokoh adat Ohoi Ohoinol mewakili keluarga menyampaikan terima kasih kepada Bupati
dan Istri.
Bagi
dia, sekalipun kehadiran Bupati saat itu mengatasnamakan keluarga, namun akan menjadi
suatu catatan sejarah tersendiri.
“Am her terima kasih banyak fe im vat baran ru karena selama i tal Bupati ke Bupati, kat ler i kabo ma ketemu. U her banyak terima kasih. U her na’a miran raf ru, duad nit hir batang, hir na did umur panjang (Kami sangat berterima kasih kepada bapak dan ibu berdua karena selama ini dari Bupati ke Bupati, baru hari ini kami ketemu,” tutur tokoh adat tersebut.
Untuk diketahui, Imam baru asal Ohoi Ohoinol adalah RP. Aloysius
Z. Lefubun. Aloysius dan salah satu Putra Ohoi Isso, RP. Nicholaus Jamrewav telah
ditahbiskan sebagai Imam MSC oleh Mgr. Benedictus Rolly Untu di Gereja Katolik
Hati Tersuci Katedral Manado pada 17 April 2021 lalu.
Dua Imam baru asal Kei ini telah tiba di Langgur dengan menumpangi pesawat komersial melalui Bandara Karel Sadsuitubun tadi siang, Selasa (27/4/2021).
