 |
| Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Brigadir Jenderal (Pol) MZ Muttaqien bersama jajaran saat melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota (Pemkot) Tual |
Pewarta: Nick Renleuw
Tual, Marrinnews.com – Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Brigadir Jenderal (Pol) MZ Muttaqien bersama jajarannya melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota (Pemkot) Tual. Kedatangan Brigjen Pol Muttaqien bersama rombongan diterima langsung oleh Wakil Wali Kota (Wawali) Tual Usman Tamnge di Balai Kota Tual, Rabu (17/03/2021).
Usai menggelar pertemuan di ruang kerjanya, kepada awak media dan di hadapan Kepala BNNP Maluku bersama jajarannya, Wawali Usman Tamnge kembali menyatakan komitmen Pemkot Tual dalam memerangi narkoba.
”Kita Pemerintah Kota Tual tetap komitmen (perangi narkoba), karena kita sudah lakukan pengecekan dengan tes urine bagi seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara) di lingkup Pemkot (Tual),” tegasnya.
Tidak berhenti sebatas tes urine bagi ASN, Tamnge menegaskan bahwa pihaknya juga telah memberikan sanksi administratif bagi mereka yang terbukti positif mengkonsumsi narkoba. Bahkan, lanjutnya, ASN yang mengulangi perbuatan mengkonsumsi narkoba akan langsung diproses pemecatannya.
“Komitmen Pemkot Tual untuk melawan Narkoba bukan retorika belaka! Apabila ada ASN kembali mengulang (memakai) narkoba lagi, berarti tidak ada ampun dan harus dipecat dari pegawai negeri,” paparnya.
Lebih lanjut Tamnge mengungkapkan, Pemkot Tual memberikan apresiasi luar biasa kepada pihak BNNP Maluku terkait penangkapan AHB yang disinyalir sebagai bandar narkoba jenis sabu terbesar di Kota Tual.
”Saya selaku pribadi dan mewakili pemerintah sangat apresiasi dengan pemberantasan narkoba ini. Yang kita saksikan kemarin (penangkapan AHB) itu luar biasa,” tandasnya.
Di tempat yang sama, Kepala BNNP Maluku Brigjen Pol MZ Muttaqien juga menyampaikan apresiasinya kepada Pemkot Tual dan seluruh komponen masyarakatnya atas dukungan dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba. Hal itu, menurutnya, sudah sejalan dengan Instruksi Presiden nomor 2 tahun 2020 tentang pencegahan dan pemberantasan narkoba.
“Pencegahannya, sosialisasi di internal Pemkot (Tual) sudah luar biasa aktif ya, bahkan sudah dicek urine (di kalangan ASN). Lalu kita lakukan pemberantasan kemarin berkat dukungan seluruh komponen masyarakat khususnya pemerintah kota, kita bisa menangkap bandar narkoba di Kota Tual ini,” ungkapnya.
“Harapan saya, kita tolak narkoba! Bersama seluruh komponen masyarakat perangi narkoba di Bumi Raja-Raja khususnya di bumi Kota Tual tercinta,” pungkas Muttaqien.
