Wali Kota Tual Adam Rahayaan menyerahkan bantuan kepada masyarakat korban bencana angin puting beliung di ruang kerjanya, Selasa (02/03/2021). Foto: Prokopim Tual |
Pewarta: Nick Renleuw |
“Wali Kota pada kesempatan itu mengingatkan para korban agar memanfaatkan dana tersebut seefisien mungkin untuk kebutuhan perbaikan tempat tinggal mereka dan jangan sampai disalahgunakan di luar peruntukannya,” terang Kabag Prokopim Setda Tual Mochsen Ohoiyuf, S.STP.
Tual, marrinnews.com – Wali Kota Tual Adam Rahayaan telah menyerahkan bantuan kepada masyarakat Kota Tual korban bencana alam angin puting beliung. Demikian disampaikan Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah (Kabag Prokopim Setda) Kota Tual, Mochsen Ohoiyuf, S.STP dalam press release yang diterima Marin News, Rabu (03/03/2021) siang.
Menurut Ohoiyuf, bantuan diserahkan di Ruang Kerja Wali Kota Tual pada hari Selasa tanggal 2 Maret 2021. Para korban penerima bantuan terdiri dari 3 orang yakni Anderias Metubun, Mahalia Renfaan, dan Leinarda Naraha.
“Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Tual Bapak Adam Rahayaan, didampingi oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tual, Drs. Asis S. H. Reliubun,” ungkapnya.
Sesuai keterangan Ohoiyuf, Anderias Metubun adalah warga Desa Taar, Kecamatan Dullah Selatan yang rumahnya mengalami kerusakan akibat hantaman angin puting beliung. Bantuan yang diberikan kepada Anderias berupa uang tunai sebesar Rp9.000.000.
Selanjutnya, Mahalia Renfaan adalah warga Kiom, Desa Tual, Kecamatan Dullah Selatan. Rumah tempat tinggal Mahalia juga mengalami kerusakan akibat hantaman angin puting beliung. Adapun bantuan yang diperoleh berupa uang tunai sebesar Rp5.000.000.
Sementara Leinarda Naraha, warga Dusun Watran, Kecamatan Dullah Utara merupakan korban kerusakan rumah tinggal kategori berat juga akibat angin puting beliung. Ia memperoleh bantuan uang tunai sebesar Rp20.000.000.
“Wali Kota pada kesempatan itu mengingatkan para korban agar memanfaatkan dana tersebut seefisien mungkin untuk kebutuhan perbaikan tempat tinggal mereka dan jangan sampai disalahgunakan di luar peruntukannya,” terang Kabag Prokopim.
“Wali Kota juga mengimbau kepada seluruh warga agar tetap waspada dengan kondisi alam belakangan ini yang tidak menentu baik yang beraktifitas di darat maupun di laut,” pungkasnya.