Marrin News

Realisasi APBN Rp22 M, Wali Kota Tual Pimpin Langsung Peninjauan Lokasi Rencana Pembangunan Reservoir RSUDP

Wali Kota Tual Adam Rahayaan memimpin langsung peninjauan lokasi Rencana Pembangunan Reservoir di area RSUDP Kota Tual, Minggu (14/02/2021) siang. Foto: Humas Tual


Tual, Marrinnews.com – Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) telah menetapkan anggaran senilai Rp22 miliar lewat Anggaran Pendaratan Belanja Negara (APBN) kepada Kota Tual untuk pembangunan dan pengembangan sistem penyediaan air minum di sejumlah titik.

APBN tersebut salah satunya ditujukan bagi Rumah Sakit Umum Daerah Perbatasan (RSUDP) Kota Tual yang sementara dibangun di Desa Fiditan, Kecamatan Dullah Utara.

Sebagai tindak lanjut realisasi anggaran dimaksud, Wali Kota Tual Adam Rahayaan memimpin langsung peninjauan lokasi Rencana Pembangunan Reservoir di area RSUDP Kota Tual, Minggu (14/02/2021) siang.

Dalam peninjauan itu, Wali Kota didampingi Wakil Wali Kota Usman Tamnge bersama tim dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku Kemen-PUPR RI, Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tual, Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Tual, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Tual, serta sejumlah pihak terkait.

“Wali Kota Adam Rahayaan berharap agar pembangunan reservoir dan jaringan pipa dimaksud dapat menunjang operasional RSUDP ke depannya. Apalagi, kebutuhan air bersih merupakan faktor penunjang utama,” demikian keterangan pers yang diterima Marrinnews.com, Minggu (14/02/2021) malam.

Wali Kota Tual Adam Rahayaan turut didampingi Wakil Wali Kota Usman Tamnge bersama tim dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku Kemen-PUPR RI, Direktur PDAM Tual, Kabag Pemerintahan Setda Kota Tual, Kabag Protokol dan KP Setda Kota Tual, serta sejumlah pihak terkait, Minggu (14/02/2021) siang. Foto: Humas Tual

Senada dengan Wali Kota, Direktur PDAM Kota Tual, Maria Far-Far, ST., menjelaskan, total anggaran sebesar Rp22 miliar tersebut bersumber dari bantuan Kemen-PUPR sebanyak Rp20 miliar dan bantuan Dinas PUPR Provinsi Maluku sebanyak Rp2 miliar.

Lebih lanjut Far-Far menjelaskan, anggaran dimaksud akan dialokasikan untuk pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Tual pendukung RSUDP Kota Tual sebesar Rp.15 miliar dan pengembangan SPAM di Kecamatan Dullah Selatan sebesar Rp5 miliar.

Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Tual, Maria Far-Far, ST. Foto: Humas Tual


Secara detail, Far-Far merinci alokasi Rp15 miliar untuk pengembangan SPAM Kota Tual akan digunakan untuk Kawasan RSUDP senilai Rp4 miliar, jaringan perpipaan Desa Ohoitel – Desa Ohoitahit senilai Rp2,5 miliar, jaringan perpipaan kawasan pelabuhan (Pelabuhan Yos Sudarso, Pelabuhan Fery dan PPN Dumar) senilai Rp2 miliar, jaringan perpipaan Kelurahan Ketsoblak – Kelurahan Lodar El Rp. 2,5 M, penyediaan jaringan air bersih Desa Tual (Jl.Patimura,Tumbalaka, AG.Renuat dan Islamic Center) senilai Rp2,5 miliar, dan penyediaan jaringan air bersih Dusun Fair senilai Rp1,5 miliar.

“Itu total 20 M (rupiah) bersumber dari APBN. Sementara 2 M (rupiah) dari propinsi Untuk pengembangan SPAM Kota Tual yg berlokasi pada Fanil Kampung baru. Dari pembangunan jaringan air bersih ada juga reservoir utk RSUDP dan 1500 Sambungan Rumah,” tutup Far-Far. (NickR)


Baca Juga

Berita Populer

Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar