 |
| Tarian Tikam Dabus oleh warga Desa Yamtel Kecamatan Tayando Tam pada acara Met Ev Tahyad |
Tual, Marrinnnews.com.- Berbeda dari pelaksanan Festival "Met Ev"Atau Meti Kei di Kabupaten Maluku Tenggara yang telah menjadi agenda tahunan Daerah, "Met Ef Tahyad" atau meti kei Tayando yang digelar di Desa Yamru Kecamatan Taando Tam Kota Tual merupakan inovasi serta inisiatif dari Pejabat serta warga Desa sebagai upaya promosi Wisata yang ada di Kecamatan Tayando Tam.
Pantauan marrinnews, Wali Kota Tual Adam Rahayaan, S.Ag., M.Si dan Wakil Wali Kota Usman Tamnge bersama rombongan diantaranya Dirjen PDT Samsul Widodo, Pimpinan Dan Anggota DPRD Tual, Anggota DPRD Provinsi Amir Rumra, Anggot DPRRI Saadia Uluputi serta Forkopimda saat tiba disambut dengan ritual adat olehTokoh adat setempat.
Rombongan Wali Kota lalu disuguhkan dengan tarian tarian, atraksi Debus serta tikam ikan menggunakan tombak yang telah di sediakan panitia Desa.
Camat Tayando Tam Yasin Rahayaan saat menyampaikan sambutan selamat datang kepada tamu undangan serta ratusan warga yang turut hadir mengatakan kegiatan "Met Ev Tahyad" ( Meti Kei Tayando) merupakan inisiatif Pejabat Kepala Desa bersama seluruh warga.
"Kegiatan yang berlangsung di Pantai Kuber ini juga didukung oleh semua Desa yang ada di Kecamatan Tayando Tam," Ujar Rahayaan, Kamis (22/10/2020).
Selain pantai kuber dan mesjid tua di Desa Yamru sambungnya di Kecamatan Tayando Tam juga terdapat banyak objek wisata yang potensial, selaku Camat dirinya terus mendorong pejabat Desa dan warga untuk bisa mengembangkan potensi wisata yang ada di Desanya.
"Saya selaku Camat terus mendorong agar objek wisata yang ada di Kecamatan dikembangkan dengan harapan dapat menjadi sumber ekonomi baru bagi warga," Jelasnya.
Guna mendukung pariwisata di Kecamatan Tayando Tam, Rahayaan meminta kepada Pemerintah Kota Tual, DPRD Tual, DPRD Provinsi dan DPRRI agar membantu mengatasi masalah air dan listrik yang mana masih menjadi kendala utama bagi warganya.
