 |
| Ketua Tim Gugus Covid -19 Malra bersama stakholder usai menggelar aksi penyemprotan disinfektan |
Langgur, Marrinnews.com – Ketua Tim Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Maluku Tenggara Mohtar Ingratubun mengatakan, merespon permintaan masyarakat maka penyemprotan disinfektan direncanakan akan dilakukan di 11 wilayah Kecamatan di daerah ini.
Menurut Mohtar, saat ini Tim Satgas telah memiliki 30 alat penyemprotan (spray). Alat tersebut sebelumnya hanya berjumlah 10 buah, sehingga proses penyemprotan diprioritaskan di areal pintu masuk/keluar Kota Tual dan Maluku Tenggara.
“Kita telah mendapatkan alat spray sebanyak 20 buah, ditambah dengan 10 yang ada sebelumnya, dengan total 30 buah. Rencananya juga Tim akan melakukan penyemprotan disinfektan pada 11 Kecamatan, ungkap Mohtar Ingratubun dalam Konfrensi Pers, Jumat (27/3/2020).
Terkait penyemprotan disinfektan dimaksud, Ingratubun mengaku, pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut guna meminta petunjuk Bupati Malra M. Thaher Hanubun. Dengan begitu permintaan masyarakat di 11 kecamatan dapat terpenuhi.
Kepala BPBD Malra meminta dukungan seluruh stakeholder dalam menunjang kinerja Pemerintah daerah melalui Tim Gugus Tugas guna meminimalisasi penyebaran Corona Virus (Covid-19) di bumi berjuluk Larvul Ngabal.
“Untuk tugas dan upaya ini, mari kita sama-sama melaksanakannya. Pada prinsipnya, yang sehat agar selalu tetap sehat dan yang sakit harus kita sembuhkan. Upaya ini adalah bagaimana kita harus tetap lakukan pencegahan secara bersama-sama,” pintanya.
Sementara itu, Mohtar menyayangkan adanya sikap acuh tak acuh masyarakat terhadap instruksi Bupati, Gubernur dan Kapolri. Dalam Instruksi tersebut terdapat satu poin yang menyebutkan masyarakat tidak boleh lagi melakukan aktivitas di luar rumah ataupun kegiatan-kegiatan yang bersifat menghimpun banyak orang.
Ingratubun mengatakan, atas situasi itu tim akan berkoordinasi dengan Bupati.
“Kami akan bertemu dengan Bupati untuk meminta petunjuk dan langkah yang harus di ambil guna menindaklanjuti instruksi yang telah di keluarkan oleh panglima dan Gubernur,” katanya.
Selaku Ketua Tim Satgas, dirinya berkomitmen untuk intensif menanggulangi situasi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini. Dan senantiasa melaporkan semua bentuk kegiatan penanggulangan yang akan dan telah dilakukan seluruh stakeholder.
“Tim Satgas didukung oleh semua stakeholder yang telah tersebar di 12 Posko. Tim ini aktif 1x24 jam untuk senantiasa diperlukan,” tandasnya. (Gerry)
Editor : Ridwan Kalengkongan
