Kapolres Malra AKBP Indra Fadilah Siregar. SH. SIK |
Tual, Marrinnews.com.- Pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu)
serentak di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dan Kota Tual, Kepolisian Resort
Malra turunkan 286 personil yang dibantu 150 anggota BKO dari Polda Maluku guna
pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“ sebanyak
286 personil Polres diturunkan guna pengamanan pada 571 TPS dan dibantu 150
anggota BKO dari Polda Maluku untuk pengamanan diwilayah hukum Polres malra
yaitu Kota Tual Dan Malra,” hal tersebut dikatakan Kapolres Malra Indra Fadilah
Siregar. SH. SIK saat memeriksa jalanya pemilihan di Dusun Dumar Kota Tual pada Rabu 17
April 2019.
Menyoal soal
jumlah personil Polres Malra yang tak sebanding dengan jumlah TPS yang ada diwilayah
hukumnya, dijelaskan 436 anggota gabungan Polres dan BKO di bagi pada 2 wilayah
dengan memakai pola rawan dan kurang rawan.
“ dengan
menggunakan pola pengamanan maka satu polisi ditugaskan untuk menangani 1-4 TPS
sesuai tingkat kerawanan,” Rincinya.
Kapolres Malra dengan menggunakan motor memantau langsung ke TPS guna melihat persiapan sampai dengan pencoblosan berlangsung |
Dijelaskan selain
menerapkan pola pengamanan dirinya bersama anggotanya terus All Out dengan secara intens melakukan pengawalan,monitoring
dan pengamanan guna memastikan ditribusi surat suara sampai dengan pencoblosan
berjalan kondusif.
Dari 571 TPS
yang berada di wilayah hukumnya sambungnya hanya 1 TPS khusus yaitu TPS 22 berlokasi
di Kelurahan Ohoijang Kabupaten Malra yang
digunakan oleh warga binaan lapas kelas 2 Tual.
“ guna
pengamanan pada TPS Khusus dimana warga binaan yang sedang atau menjalani
hukuman maka anggota polres ditugaskan untuk mengawal jalanya pencoblosan
disana,” Jelasnya.
Hingga berita
ini diturunkan kondisi kamtibmas Tual Dan Malra yang kini memasuki tahapan perhitungan
suara di TPS yang terlihat berjalan lancar serta kondusif . (MN-86)
Editor : Ridwan Kalengkongan