Bank Maluku Bantu 3 Buah Tosa guna Penanganan Sampah Ditual

Penyerahan 3 Buah Kendaraan Roda 3 Merek Tosa dari PT. Bank Maluku Kepada Dinas Lingkungan Hidup Dan Kebersihan KotaTual

Tual, MN.- PT. Bank Maluku Malut Cabang Tual bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Tual dalam penanganan lingkungan Hidup yang bersih salurkan 3 (Tiga) buah kendaraan roda tiga merek tosa guna penanganan sampah dikota Tual yang masih terkendala sarana dan prasarana.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dan Kebersihan Kota Tual Abdullah Reniurwarin. S,Sos saat dikonfirmasi mengucapkan terima kasih atas kepedulian PT. Bank Maluku Malut karena bantuan tersebut sangat membantu pihaknya dalam penanganan masalah sampah di Kota Tual.

“ dari 3 buah kendaraan tosa tersebut sangat bermanfaat, kini kita bisa mengunakannya dalam menjangkau sampah sampah yang berada didalam gang gang kompleks dan lingkungan yang selama ini tidak bisa tertangani,” Ujar Reniurwarin Diruang kerjanya belum lama ini.

Menjawab wartawan terkait strategi penanganan sampah selama ramadhan, Reniurwarin mengatakan ada perubahan pada SOP (Standard Operating Procedure) dimana dulu pengambilan sampah dilakukan hanya setelah shalat tarawih kini juga dilakukan pada pagi hari.

“ alhamdulilah memang penanganan sampah di bulan suci ramadhan walaupun ada perubahan tapi pelaksanaanya masih berjalan dengan lancar,” ungkapnya.

Hal ini dilakukan karena volume sampah selama ramadhan mengalami peningkatan dimana sebelumnya hanya 13 ton menjadi 70 ton.

Walaupun armada pengangkut diantaranya 5 (lima) buah truk 3 (tiga) buah angkutan yang sudah lama dan butuh peremajaan ditambah 2 (Dua) buah Truck yang di sewa dari pihak ke 3 pada dinas yang dipimpinya masih terbatas namun dirinya tetap optimis dapat menyelesaikanya.

Foto Bersama Usai Penyerahan

“ alhamdulilah kini sudah ditambah lagi 3 buah tosa, walaupun masih terbatas  tapi kita tidak pantang menyerah dan tetap melaksanakan tugas penanganan sampah secara efektif,” tegasnya.

Diakhir wawancaranya Reniurwarin berharap dukungan dari masyarakat dalam membantu penanganan sampah karena menurutnya penanganan sampah butuh partisipasi masyarakat.

“ karena walaupun kita punya peralatan tersedia, personil tersedia, tetapi tanpa ada dukungan pratisipasi masyarakat kita tidak bisa meciptakan Kota Tual yang bersih dari sampah,” Pintanya.

Dirinya juga menghimbau agar masyarakat bisa membuang sampah pada jam yang telah ditetapkan agar sampah tidak berserakan.

“ masyarakat diharapkan membuang sampah dimulai dari jam 20:00 Wit ( jam delapan malam) sampai jam 4:30 Wit dini hari sehingga pada pagi harinya personil kebersihan bisa membawanya dari tempat pembuangan sampah ke tempat pembangunan akhir,” harapnya (MN_86)

Editor : Ridwan Kalengkongan

Baca Juga