Walikota: Semoga
Menghasilkan Kebutuhan Substansial Dalam Melayani Jemaat Tuhan
 |
| Pembukaan Sidang Jemaat GPM ke-37 |
Marrin News,
Tual.-
Jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Tual melaksanakan Sidang Jemaat ke-37
yang berlangsung di Gereja Sion Kota Tual pada Minggu (5/2).
Pantauan wartawan pada kegiatan tersebut, Walikota
Tual bersama rombongan diantaranya sekretaris Klasis Pulau Kei Kecil Pendeta
Irene Koljaan, Ketua Dprd Kota Tual Fadilah Rahawarin, Wakil Ketua 1 DPRD Hasan
Rengiuryaan, Wakil Ketua 2 Zainal Kabalmay dan Sekda Basri A Bandjar disambut
dengan tarian kipas dan pemasangan selendang tenun.
Walikota Tual Adam Rahayaan Sebelum sambutan,
pada kesempatan tersebut atas nama Pemerintah Kota Tual, pribadi dan keluarga,
mengatakan sekalipun sudah terlewati namun dirinya mengucapkan selamat Natal
dan Tahun Baru 2017. dalam sambutannya
Rahayaan mengatakan, dalam periode kepemimpinannya visi yaitu, menjadikan Kota
Tual sebagai Kota Religius yang mempunyai arti filosofi keyakinan dengan iman,
dan kita harus punya iman.
“Kalau iman kita sebesar biji sesawi, maka
gunungpun akan di pindahkan. Sehingga akan hidup di Kota ini orang-orang
beriman, takut akan Tuhan serta yang melakukan kehendaknya,” ujar Rahayaan.
Lanjutnya, dirinya menyambut baik
dilaksanakannya sidang ke-37 Jemaat GPM Tual, karena persidangan ini merupakan
forum pergumulan jemaat yang sangat tepat untuk mengevaluasi seluruh
tanggungjawab pelayanan yang telah dikerjakan serta menetapkan program kerja
baru untuk pelayanan tahun 2017.
Dijelaskan Rahayaan, gereja memiliki peran
yang strategis dalam penyelenggaraan otonomi sebab gereja juga memiliki
sumberdaya untuk kepentingan pembangunan guna tercapainnya kehidupan yang
sejahtera.
Rahayaan mengaharapkan, semoga persidangan Ke-37
Jemaat GPM Tual dapat menghasilkan kebutuhan yang substansial terutama dalam
melayani jemaat Tuhan di wilayah Pemerintahan Kota Tual secara umum dan
teristimewa Jemaat GPM Tual.
 |
| Paduan Suara Rema |
Dirinya juga berharap, hasil dari persidangan
tersebut dapat membangun kebersamaan, saling pengertian, hidup secara harmonis
dan untuk peningkatan kualitas kehidupan umat dimasa yang akan datang.
Sejalan dengan visi misi sambungnya, maka
Pemerintah Kota Tual terus memperhatikan dan meningkatkan pembangunan pada
bidang keagamaan dan umat kristiani Kota Tual yang dimaksudkan diantaranya
adalah, pemberian intensif kepada para pendeta dan pastor, pemberian bantuan
untuk pembanguan rumah ibadah, pemberian bantuan untuk pelaksanaan sidang
klasis dan sidang jemaat maupun kegiatan keagamaan lainnya.
Selain itu, Pemerintah Kota Tual juga akan
memberikan dukungan sepenuhnya apabila perlu dilakukannya pemekaran jemaat GPM dan
klasis di wilayah Kota Tual sebagai tuntutan organisasi, yang diakibatkan dari
pertumbuhan dan perkembangan warga jemaat.
Diakhir sambutannya, Walikota mengingatkan memasuki
tahun politik agar seluruh warga masyarakat agar senantiasa tetap menjaga
kebersamaan.(RK_86)
Editing : Iwan Kalengkongan
