Ketua YayasanSTIE Umel Tual saat memimpin wisuda. |
Marrin News, Tual.- Rapat terbuka Senat luar biasa dalam rangka
wisuda sarjana Ekonomi Angkatan VII semester genap tahun akademik 2015/2016
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE Umel) Tual Yayasan Muhammad Thaha digelar di
Aula Kantor Walikota Tual Sabtu (17/12).
Pantauan wartawan,
Acara Wisuda tersebut dihadiri oleh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
Kota Tual dan Kabupaten Maluku Teggara, perwakilan Kopertis Wilayah Maluku dan
Maluku Utara Drs. Mathei Wiliam Tapilatu, Ketua Yayasan Muhammad Thaha Tual Hj.
Syamsiah Ingratubun, pimpinan TNI/Polri, mahasiswa, serta orang tua wisudawan berlangsung
dengan sukses dan penuh hikmah.
Acara tersebut
di awali dengan pembukaan sidang senat oleh Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonom
(STIE UMEL Tual), Yayasan Muhammad Thaha Dr. Hi.
Muhammad Husni Ingratubun dengan melibatkan wisudawan dan wisudawati strata
satu (S1) sebanyak 60 orang Dengan bidang studi jurusan Ekonomi Manajemen
sebanyak 35 orang dan Ekonomi Pembangunan sebanyak 25 orang.
Walikota
Tual Adam Rahayaan dalam sambutannya mengatakan, (hari ini-red) adalah hari
yang sangat berbahagia bagi keluarga besar Yayasan Muhammad Thaha dan
jajaranya, karna saat ini Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Umel Tual, memperlihatkan
lagi keberhasilannya dalam karya baktinya di bidang pembangunan Sumber Daya
Manusia (SDM), yang bukan tidak mungkin, akan memberikan andil terhadap
suksesnya indeks pembangunan manusia di Kota Tual.
Rahayaan mengatakan
Kehadiran Yayasan Muhammad Thaha di Kota Tual, sejujurnya telah membantu
Pemerintah Daerah dalam upaya menumbuhkan kehidupan bangsa dengan komitmen
membangun Pendidikan Tinggi di daerah ini. globalisasi sambungnya adalah
istilah yang diberikan pada proses perubahan yang akan membawa kita pada sebuah
era baru dan tentu akan berbeda dengan situasi dan kondisi yang kita kenal selama
ini, kata kuncinya adalah persaingan (competition).
Menghadapi persaingan tersebut dibutuhkan Sumber Daya Manusia yang mampu
bertahan dan berhasil punya kompetensi keilmuan dan keterampilan yang bisa
menjadi kompetitor sukses.
"Saya
menyampaikan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati yang telah berhasil
menyelesaikan studinya pada Lembaga Pendidikan ini, dan berhak menyandang gelar
Akademis sesuai disiplin ilmu yang di geluti.namun dengan menyandang gelar tidak
berarti cita-cita meraih masa depan terhenti sampai disini, tetapi justru
dengan gelar tersebut, mesti dimaknai sebagai awal dari sebuah tanggungjawab
besar yang menanti dengan beragam persoalan global,” pesannya.
Sementara itu
Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Umel Tual Dr. Hi. Muhammad Husni Ingratubun kepada wartawan usai acara
menuturkan bahwa, sejak awal berdirinya STIE Umel Tual sudah menghasilkan
kurang lebih 560 Wisudawan dan Wisudawati. Pada kesempatan tersebut Dirinya juga
menyampaikan terima kasih kepada Bapak Walikota Tual yang memberikan bantuan
hibah untuk STIE Umel Tual serta akan memberikan fasilitas kendaraan untuk transportasi
bagi mahasiswa.
Menurutnya membangun
sebuah perguruan tinggi dibutuhkan kerja sama bukan hanya orang di dalam kampus
saja tetapi perlu juga dari luar, sesuai amanat UU Pendidikan Tinggi pasal 88
menjelaskan Pemerintah Daerah berkewajiban mengalokasikan dana APBD untuk
menopang jalannya pendidikan di daerah, berupa penelitian, tugas lanjut dosen
dan fisik.
“ Ketika Pemerintah
Daerah sudah punya kepedulian terhadap dunia pendidikan maka daerah ini kedepan
akan maju. Seperti di daerah lain Papua dan Maluku Utara kedua pemerintah
Daerah sangat punya perhatian dan kepedulian terhadap dunia pendidikan sehingga
mahasiswa di kedua daerah ini tidak sulit mendapatkan pendidikan di perguruan
tinggi karena sudah di bantu oleh pemerintah daerahnya bea siswa “ ujarnya
Dijelaskanya
dirinya menempati lokasi kampus di Desa Mangon Kecamatan Dullah Selatan Kota
Tual sudah kurang lebih 10 tahun dan lokasi tersebut luasnya 2 hektar dan akan
dibangun gedung kampus lantai 4 yang menelan biaya sekitar 6 milyar, hal ini
menurutnya karena kedepan ketika Tual di jadikan Ibu Kota Provinsi, maka sangat
di perlukan perguruan tinggi yang bisa menjawab kebutuhan pemerintah daerah dan
masyarakat.
“Dengan
demikian, kami siap untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia yang bisa digunakan oleh
pemerintahan Kabupaten Maluku Tenggara Dan Kota Tual ” Tutupnya (MN_Team)
Editing : Iwan Kalengkongan