Tetlageni : Pelantikan Sudah
Berjalan, Kami Akan Gugat Ke PTUN
 |
| Daud Tetlageni. SH |
Tual.- Pelantikan Kepala Desa Kaimer Kecamatan Kur Kota Tual,secara
Hukum sudah sah dan sifatnya mengikat, namun kami akan menempuh Jalur Pengadilan Tata Usaha
Negara (PTUN) untuk menggugatnya karena terlihat proses tersebut terkesan
dipaksakan dan sarat kepentinga hal
ini disampaikan Tokoh Pemuda Daud Telageni SH, kepada wartawan dikediamannya minggu (04/09)
“ Saat ini kita lagi menunggu Foto Copy Surat Keputusan (SK)
Kepala Desa Kaimer dari pihak Pemerintah Daerah Kota Tual, guna proses Hukum melalui PTUN sehingga aksi demo yang direncanakan akan berlangsung senin (Hari Ini Red) kami pending, sambil
menunggu hasil persidangan pada Tingkat PTUN “ jelas Tetlageni
Lanjut
Tetlageni jika tuntutan PTUN diterima oleh Hakim pada pesidangan tersebut maka Walikota Tual harus segera membatalkan SK penetapan Kepala Desa Kaimer, ujarnya.
Ditanya terkait janji
Walikota Tual, Tetlageni sangat menyayangkan
pengambilan keputusan yang dilakukan oleh seorang walikota karena Menurutnya Lafaz (Janji) yang
ditelah terucap dari bibir seorang pimpinan merupakan perintah, sehingga sangatlah naif jika perintah itu justru dilanggar
oleh yang memberi perintah, ini
namanya mengali lubang untuk dirinya
sendiri, ujarnya
Dikatakanya Proses pelantikan Kepala Desa Kaimer, sesunguhnya sarat dengan kepentingan politik dan kepentingan kelompok pasalnya peristiwa
pelantikan terjadi tanpa disaksikan oleh Masyarakat Desa Kaimer yang lucunya lagi pelantikan
tersebut diduga dibekengi oleh Oknum Anggota DPRD Kota Tual
yang turut bersama rombongan Walikota Tual pada pelantikan Kepala Desa Tubyal
pada saat itu, Bebernya
”saya sangat kecewa setelah
mengetahui telah terjadi pelantikan Kepala Desa Kaimer, jujur kami merasa telah dibohongi oleh Walikota Tual lantaran
janji yang terucap tak sama dengan kenyataan, semangat dan kegembiraan masyarakat Kaimer pun hilang kami sangat terpukul setelah mendapat informasi tersebut, kami terlalu percaya pada janji-janji manis,namun.akhirnya
kami tertipu juga “ Sesalnya .
Walaupun kecewa, Tetlageni meminta kepada seluruh Masyarakat Desa Kaimer,agar
dapat menahan diri, dan jangan terpancing dengan isu-isu yang sengaja di
hembuskan oleh oknum-oknum yang tidak
bertanggung jawab, sehingga dapat
menimbulkan kesenjangan antara Pemerintah Kota Tual dan masyarakat Kota Tual, Khususnya Masyarakat Desa Kaimer, Tutupnya.(Rudi)
