Penulis | Editor: Gerry Ngamel
LANGGUR, MARRINnews.com - Para atlet Maluku Tenggara
yang menorehkan prestasi pada ajang Pekan Olahraga Provinsi Maluku (Popmal) IV
Ambon 2022 mendapatkan bonus dengan total Rp306,8 juta.
Bonus dari Pemerintah Daerah Maluku Tenggara ini juga
diberikan kepada pelatih atlit peraih medali.
Besaran bonus yang diterima para atlet dan pelatih pun bervariasi.
Khusus untuk atlet peraih emas diberi Rp10 juta, perak senilai Rp5 juta dan perunggu
sebesar Rp2,5 juta.
Sementara untuk pelatih cabor peraih emas senilai Rp3 juta, perak
Rp1,5 juta dan perunggu Rp750 ribu.
"Berdasarkan laporan yang kami terima, telah
dialokasikan Rp306.800.000. Tentu jumlahnya tidak besar, namun ini bentuk
apresiasi dan penghargaan kami (Pemkab Malra) kepada para atlet yang telah
berjuang mengharumkan nama daerah termasuk para pelatih yang telah membina
atlet-atletnya," ungkap Bupati Malra M. Thaher Hanubun pada acara
penerimaan kembali dan ramah tama atlet Popmal IV 2022, di Aula Kantor Bupati
Malra, Senin (12/12/2022).
Diketahui, Kabupaten Maluku Tenggara berhasil meraih
peringkat keempat dalam multi event Popmal 2022 di Ambon pada 17-27 November
2022 dengan perolehan total medali sebanyak 46 kepingan. Kepingan medali
tersebut terdiri dari 12 emas, 9 perak dan 25 perunggu.
Ketua Kontingen Malra Bernardus Rettob menyebut, Maluku
Tenggara sebelumnya menargetkan 36 medali emas dari 14 cabang olahraga yang
diikuti.
Meski begitu, diketahui target tersebut tidak terpenuhi.
Maluku Tenggara hanya mengantongi 12 emas.
"Dari 14 cabor, hanya satu cabor yang melampaui target
yakni renang. Dimana semula menargetkan dua emas, namun pada Popmal IV berhasil
menyabet lima emas," kata Rettob dalam laporannya.
Sementara dua cabor yang memenuhi target, lanjut kata
Rettob, yakni wushu (tiga emas) dan Basket (satu perak.
Adapun Bupati Malra M. Thaher Hanubun telah menyerahkan
bonus kepada para atlet secara simbolis dalam acara penerimaan kembali dan
ramah tamah atlet Popmal IV 2022, yang digelar di Aula Kantor Bupati Malra,
Senin (12/12/2022).
Capaian
Popmal IV harus Dievaluasi
Bupati Malra M. Thaher Hanubun kembali mengungkapkan bahwa
Maluku Tenggara ikut dalam 14 cabor dari 17 cabor yang dipertandingkan.
Hasilnya, Maluku Tenggara finish di peringkat keempat dengan mengantongi 12
emas, 9 perak dan 25 perunggu.
Bupati bilang, capaian tersebut jauh dari target yang
ditetapkan. "Sehingga hasil ini menjadi bahan evaluasi penting bagi KONI,
Pemerintah daerah, pengurus cabor dan seluruh elemen olahraga untuk lebih
berhati-hati seraya lebih giat dan tekun menyiapkan atlet-atlet kita,"
ujar Thaher.
Bupati mengklaim, beberapa cabor prioritas dan unggulan
tidak mampu berbuat banyak. Seiring itu, dia katakan, kabupaten/kota lain terus
berpacu menyiapkan atletnya agar lebih baik.
"Kualitas atlet, pelatih dan sarana prasarana semakin
merata di setiap kabupaten/kota. Ini tentu menjadi tantangan sekaligus motivasi
bersama bahwa menyiapkan atlet harus dilakukan dengan tekun dan
berkelanjutan," kata Thaher.
Bupat juga menyoroti soal atlet berprestasi asal Maluku
Tenggara yang mewakili kabupaten/kota lain pada Popmal IV kemarin. Bahkan
atlet-atlet tersebut berhasil menyumbangkan medali bagi daerah yang
diwakilinya.
"Banyak atlet kita yang dulunya berprestasi membawa Maluku Tenggara dalam
beberapa event, namun pada saat Popmal IV kemarin justru mewakili dan menyumbangkan medali bagi kabupaten/kota lain. Fenomena ini juga perlu
dievaluasi," ungkap dia.
Dengan kondisi itu, Bupati lantas berharap sistem pembinaan,
pengawasan dan pengendalian bisa diperbaik.
"Kunci utamanya adalah pendekatan yang humanis dan memastikan bahwa Maluku Tenggara memberikan jaminan yang lebih baik bagi atlet-nya," tegas Thaher.