Marrin News

Istimewa! Dua Qori Internasional Dihadirkan Bupati Thaher pada MTQ ke 29 Malra

Dua Qori Internasional, Muhammad Ridho dan Ustad Mochtar Fatawi usai tampil membawakan Kalam Ilahi pada MTQ ke 29 Maluku Tenggara di Desa Danar Ternate, Minggu (12/12/2021). Sumber foto: Gerry Ngamel

Penulis/Editor: Gerry Ngamel ||

Langgur, MARRINNEWS.com – Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 29 tingkat Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku terbilang cukup spektakuler dan istimewa, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. 

Betapa tidak, ajang unjuk kebolehan bakat dalam melantunkan Kalam Ilahi ini, bahkan menghadirkan sejumlah kejutan.

Pada malam pembukaan di Ohoi Danar Ternate, dihadiri oleh Penyanyi religi Sulistyowati atau Sulis. Penampilan memukau Sulis dengan melantunkan sejumlah lagu-lagu religi Islami, menggemparkan arena MTQ.

Tak sampai disitu, pada Minggu (12/12/2021) Malam, dua Qori internasional, Muhammad Ridho dan Ustad Mochtar Fatawi juga dihadirkan. Dua qori internasional ini hadir bergantian menampilkan sajian terbaik dalam melantunkan Kalam Ilahi. Ratusan warga yang menyaksikan pun dibuat terpukau oleh keduanya.

Kepala Seksi Musabaqoh MTQ ke-29 Malra, Muhammad Yusri Bau mengatakan dua qori internasional tersebut dihadirkan oleh Bupati Malra Muhammad Thaher Hanubun, guna membantu mengoptimalkan kesiapan qori dan qoriah Maluku Tenggara, yang nantinya diikutsertakan pada ajang MTQ tingkat Provinsi Maluku hingga Nasional.

Ia memastikan, Muhammad Ridho pernah menjuarai Tilawah Quran Internasional, termasuk juga Ustad Mochtar Fatawi juga pernah mengikuti lomba Hafidz Quran tingkat internasional. Ustad Mochtar sendiri adalah Hafidz Quran 30 juz.

“Dua Qori ini sengaja didatangkan langsung Bupati Malra, sekaligus juga untuk melakukan penilaian sebagai dewan hakim pada saat tilawah Al-Qur'an dewasa dan tilawah remaja," ungkap Yusri kepada Wartawan saat ditemui di Ohoi Danar Ternate, Minggu (12/12/2021).

Yusri menyebut keberadaan qori internasional diharapkan dapat mengukur kualitas dan kelayakan para finalis MTQ ke 29 untuk mewakili Malra di tingkat Provinsi.

“Beliau (Muhammad Ridho) sudah kami rekrut sebagai salah satu dewan hakim dibidang lagu. Namun karena beliau baru tiba sehingga nantinya saat memberikan penilaian pada malam final nanti, terlebih dahulu beliau akan diambil sumpah,” kata Yusri.

Ia menambahkan, sebelum dihadirkan pada MTQ ini, Muhammad Ridho pernah dihadirkan Pemda Malra pada peringatan Maulid Nabi Muhammad, baru-baru ini.

Yusri menuturkan, menurut Bupati bahwa rencananya dua Qori internasional ini akan melatih peserta perwakilan Pemda Malra ke MTQ tingkat Provinsi.

“Khusus untuk Ustad Mochtar akan melatih Hafidz dan Hafizah Quran (Penghafal Al-Quran) 1 juz, 5 juz, 10 juz, dan 20 juz yang dipersiapkan untuk ajang tingkat provinsi,” beber dia.

“Bahkan kedepan, jika ada peluang didirikan pesantren Al Qur'an disini bekerja sama dengan Pemda, beliau sudah bersedia menjadi pembimbingnya,” imbuhnya.

Yusri mengklaim dengan pengalaman dua Qori internasional yang hadir di MTQ ke 29 akan memberikan semangat kepada qori dan qoriah, serta memberi warna baru dengan berbagai variasi-variasi  yang terus berkembang.

"Bagi saya pribadi, ini upaya yang tepat, karena variasi-variasi membawakan Al Qur'an cukup banyak dibandingkan dengan kita disini, sehingga diharapkan pengalaman mereka (dua qori internasional) dapat disalurkan bagi Qori dan Qoriah Maluku Tenggara," tutup Yusri.

MTQ ke 29 Hadirkan Peserta Terbanyak

Yusri mengungkapkan partisipasi peserta pada MTQ ke 29 Malra sangat tinggi. Jumlah peserta, kata dia, bahkan lebih banyak ketimbang tahun sebelumnya.

“Selama saya berkecimpun dibidang musabaqah di Maluku Tenggara ini, MTQ tahun ini merupakan MTQ dengan peserta terbanyak, bila dibandingkan dengan tahun 2019,” kata Yusri.

Yusri menyebut jumlah peserta MTQ ke 29 Malra sebanyak 277 orang, tersebar pada 7 cabang musabaqah. “Peserta paling banyak ada di bidang Khat (Kaligrafi) Al-Quran, jumlahnya 45 orang,” papar Bau.

Lebih lanjut Yusri menilai dari hasil pengamatannya bahwa untuk kualitas peserta Tilawah dewasa, remaja, dan anak-anak mengalami peningkatan signifikan,  dibanding MTQ tahun 2019.

“Insyah Allah, kita harapkan mereka dapat menjadi duta atau utusan Maluku Tenggara yang berprestasi pada MTQ tingkat Provinsi Maluku tahun 2022 mendatang di Kabupaten Kepulauan Tanimbar,” pungkas Yusri.

Baca Juga

Berita Populer

Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar