 |
| Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun Menyerahkan Secara Simbolis Bantuan Usaha Gerobak Dorong Kepada Salah Satu Penerima Manfaat di Halaman Kantor Dinas Koperasi dan UMKM Malra, Kamis (1/9/2020). FOTO/GG. |
Langgur, Marrinnews.com – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan menyerahkan bantuan gerobak dagang kepada 9 pedagang kreatif lapangan (PKL).
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun di halaman Kantor Dinas Koperasi dan UMKM, Kamis (1/10/2020). Turut menyerahkan, Ketua Komisi II DPRD Malra A. Markus Teniwut.
Kepala Disperindag dan Naker Malra M. A. Jabkenjanan mengatakan, program bantuan sarana usaha perdagangan bagi PKL, sebelumnya telah disalurkan sebanyak dua kali dan diserahkan langsung oleh Bupati Thaher Hanubun.
Tahap pertama, sebut Jabkenjanan, penyerahan dilakukan di Elat Kecamatan Kei Besar, Selasa (2/6/2020). Bantuan yang diserahkan, berupa 15 unit gerobak dagang kuliner, 10 unit kulbox kepada pelaku usaha nelayan atau penjual ikan, 2 unit tenda kepada pelaku usaha kuliner serta penjual buah dan sayur.
Tahap kedua di lokasi Ve’e Kes Yang, Sabtu (15/8/2020). Jenis bantuan yang diserahkan saat itu, yakni 18 unit Kulbox kepada penjual ikan di pasar Langgur dan 4 unit tenda kepada kelompok pasar malam Ohoijang dan ohoi Debut, kelompok wisata Ohoi Rumadian dan Wab.
“Hari ini adalah tahap ketiga atau terakhir penyerahan bantuan bagi PKL. Bantuan yang diserahkan, yakni 9 gerobak dagang kepada penjual bakso, soto dan kuliner di Langgur, Watdek dan sekitarnya,” imbuhnya.
Jabkenjanan ungkap, tiga paket bantuan sarana usaha perdagangan ini (Kulbox, tenda dan gerobak dorong) merupakan program Kementerian Perdagangan RI tahun 2020.
Program bantuan itu, lanjutnya menjelaskan, adalah bagian dari langkah strategis yang dibuat Pemerintah Pusat dan Pemkab Malra untuk mewujudkan peralatan pendukung usaha perdagangan yang representatif bagi pelaku usaha di daerah ini.
“Bantuan ini dimaksudkan agar dapat mendukung pemberdayaan usaha mikro pedagang pasar dan pedagang kreatif lainnya dengan tujuan meningkatkan pendapatan usaha dan menciptakan kesempatan berusaha bagi PKL serta mengurangi pengangguran. Dengan begitu, diharapkan usahanya dapat terus maju dan berkembang sekaligus sebagai penggerak perekonomian daerah," tandasnya.
 |
| Bantuan Gerobak Dorong yang Diperuntukan Bagi 9 PKL di Maluku Tenggara. FOTO/GG. |
Berikut 9 penerima bantuan gerobak dagang di Malra:
- Paulina Welafubun (Debut), jenis usaha-jualan bakso.
- Norbertha Renyut (Langgur), jualan gorengan.
- Sisila A. Tapotubun (Perumda), jualan bakso enbal.
- Sunarty Borut (Watdek), jualan gorengan.
- Carolina C. H. I. Tapotubun (Pokarina), jualan bakso dan mie rumput laut.
- Ida Dumatuban (Langgur), jualan bakso, soto dan es.
- Narimo (Perumnas), jualan mie ayam.
- Jabida Renyaan (Watdek), jualan kolak dan nasi kuning.
- Sumanti Sariman (Watdek), jualan bakso dan mie. (Gerryngamel/MN)
