Walikota : Sistem
Aplikasi Penting Dalam Memberi Layanan Kepegawaian
 |
| Walikota Tual Adam Rahyaan S,Ag Saat Launching Aplikas Maren |
Marrin News,
Tual.- Badan
Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tual menyelenggarakan launching pengelolaan
kearsipan berbasis teknologi informasi android yang dinamakan “Aplikasi Maren”
di lingkungan Pemerintah Kota Tual yang berlangsung di Aula Kantor Walikota
Tual Sabtu (19/11).
Walikota Tual Adam Rahayaan dalam sambutannya
mengatakan Dalam bidang kepegawaian, reformasi birokrasi secara nasional
mengarahkan pembinaan dan pengembangan pegawai dengan merit. Perwujudan sistem
merit tersebut perlu didukung oleh perubahan sistem tata kelola, penataan
regulasi bidang kepegawaian, pengembangan database informasi kepegawaian dan
pengelolaan tata naskah kepegawaian melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Menurutnya Tingginya ekspektasi akan layanan
kepegawaian yang cepat, tepat, efektif dan efisien, menuntut para pengelola SDM
baik di pusat maupun di daerah untuk senantiasa melakukan inovasi yang berdaya
guna dalam rangka menciptakan sistem layanan kepegawaian yang terintegritasi
dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini merupakan salah satu pemicu
bagi Pemerintahan Kota Tual untuk mengembangkan sistem pengelolaan naskah dinas
dan kearsipan berbasis teknologi informasi dengan memanfaatkan aplikasi
android.
Selain itu, mengingat Kota Tual merupakan
wilayah yang memiliki faktor kesulitan geografis dan rentang kendali
tersendiri, sehingga diperlukan adanya sistem informasi yang dapat diakses
secara langsung oleh stakeholder dimanapun berada baik dalam daerah maupun diluar
daerah dan tidak terkecuali bagi yang sedang di wilayah kepulauan Tayando dan
Kur.
“Dengan dasar tersebut, maka pembangunan
sistem aplikasi dalam pengelolaan kearsipan berbasis android merupakan salah
satu terobosan penting dalam upaya memberi layanan kepegawaian dengan cepat,
tepat, efektif dan efesien,” harap Rahayaan.
Sementara itu Kepala BKD Kota Tual Muhammad
Yani Renuat disaat yang sama mengatakan tujuan dari launching ini adalah untuk
memberikan pelayanan yang cepat, mudah dan dimana saja pimpinan daerah berada
untuk dapat melakukan disposisi pelayanan surat yang sangat di butuhkan dan ditindak
lanjuti kepada masyarakat Sehingga
dengan sistem android yang kita angkat sebagai sebuah inovasi program melalui
Diklat Pim II.
“ jadi ketika pimpinan berada di luar daerah
dan menerima surat masuk yang dapat ditindaklanjuti maka bisa saja dapat
disampaikan kepada pimpinan, kemudian kepala daerah disposisi melalui teknologi
informas sehinga dengan demikian pelayanan pemerintahan tidak terhambat oleh
dimensi waktu dan tempat “ ujar Renuat
 |
| Kepala BKD Kota Tual Muhamad Yani Renuat |
Lanjut Renuat aplikasi tersebut nantinya akan
dilengkapi dengan sebuah fitur tentang akuntabilitas kinerja dimana setiap apa
yang dikerjakan oleh pimpinan SKPD dapat dilaporkan secara otomatis dalam
jangka waktu satu minggu, sehingga kepala daerah bisa mengakses kinerja
pimpinan SKPD dalam melakukan pekerjaan selama satu minggu sampai seterusnya,
sehingga mempermuda pengendalian sistem kerja pemerintahan dengan baik.
”Kemudian salah satu fitur nantinya memuat
buletin terkait dengan informasi ketentuan peraturan-peraturan yang dimuat,
sehingga kepala daerah dapat mengakses dengan lebih mudah untuk menjawab
tuntutan akuntabilitas pemerintahan, nah inilah harapan proyek perubahan yang
kami peroleh dari Diklat Pim II sehingga kami tindak lanjuti dan akan
dipertanggungjawabkan pada saat nanti kami lakukan ujian yang dihadiri oleh
Mentri PAN dan RB serta Ketua Lembaga Administrasi Negara di Jakarta,” katanya
Pantauan Wartawan Kegiatan tersebut melibatkan
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Camat serta Lurah se-Kota Tual dan dihadiri
oleh Walikota Tual Adam Rahayaan, didampingi Kepala BKD Kota Tual Muhammad Yani
Renuat. (RK_86)
